Harmoni Universitas Al-Azhar dan Barclays Premier League

[caption id="attachment_312772" align="aligncenter" width="606" caption="Ilustrasi : Luxman"][/caption]

Tahun 2013 sudah menyelesaikan perjalanannya, dengan petualangan yang menghasilkan warna-warni aspek kehidupan selama 365 hari. Angin pergantian tahun mulai berhembus dan mengudara dari seluruh penjuru dunia. Aroma 2014 telah tercium melalui para penjual terompet dan kembang api yang menjajakan dagangannya di sepanjang tepi jalan kota-kota besar, dimana biasanya pesta pergantian tahun digelar secara meriah nan memecah kesunyian malam yang biasanya hening. Massa akan berkerumun dimana pesta dilaksanakan, dengan membawa “perlengkapan bising” mereka. Semua orang akan campur aduk di sana. Laki-laki, perempuan, anak kecil, muda, orang setengah baya, bahkan yang sudah berumur sekalipun tak mau ketinggalan dalam perayaan yang digelar setahun sekali itu. Kebanyakan dari mereka memanfaatkan hari libur nasional pada keesokan harinya, sehingga bisa begadang sampai larut fajar bahkan hingga pagi menjelang. Pada hari pertama bulan Januari itu, hampir semua sekolah meliburkan para siswanya. Begitupun instansi-instansi pemerintah dan perkantoran, juga memberikan hari bebas di awal tahun baru.

Namun tidak demikian dengan Universitas Al-Azhar. Salah satu Universitas tertua di dunia, yang terletak di tengah kota Cairo itu tidak meliburkan mahasiswanya seperti lembaga pendidikan lain pada umumnya. Justru di tahun baru, Al-Azhar sedang melangsungkan ujian akhir semester gasal. Hal seperti ini telah berlangsung semenjak puluhan tahun silam. Begitu juga tahun ini, ujian dimulai pada 28 Desember 2013 dan akan selesai sekitar tanggal 20 Januari 2014. Namun, hal demikian tentu bukan karena Al-Azhar menganggap tabu atau bahkan mengharamkan perayaan tahun baru. Hanya saja, para pembesarnya mungkin berharap agar tidak terlalu membesar-besarkan atau "mendewakan" malam pergantian tahun itu. Bagi mahasiswanya yang tetap berminat merayakan, tentu sah-sah saja. Terbukti di pusat kota Tahrir, khususnya di sepanjang tepi sungai nil, biasanya juga digelar pesta kembang api dan hitung mundur detik-detik menyambut tahun baru. Melihat hal ini, saya teringat pada Barclays Premier League atau yang lebih akrab disebut liga Inggris. Loh, apa hubungannya? tentu ada. Liga Inggris adalah satu-satunya liga besar di dunia yang menggelar boxing day match. Boxing day di sini bukan berarti hari tinju nasional, melainkan hari dimana pertandingan sepak bola profesional digelar secara serempak. Semua tim akan bermain di hari itu. Bahkan di hari pertama tahun 2014 ini, akan dihelat pertandingan besar alias big match antara sang juara bertahan Manchester United, melawan kandidat juara lainnya, Tottenham Hotspur. Secara nalar, para pemain tentu tidak akan mengikuti seelebrasi pergantian tahun, karena harus menjaga stamina guna bertanding membela klub masing-masing di siang hari yang sama. Apalagi yang mendapatkan jadwal big match, tentu mereka hanya akan fokus untuk meraih tiga angka alias memenangkan guna mempertahankan posisi, gengsi, superioritas dan nama besar klub mereka. Nah, di situlah letak kesamaan antara Universitas Al-Azhar dengan liga Inggris. Dimana para punggawanya tidak ikut merayakan malam pergantian tahun seperti pada umumnya, melainkan sedang konsentrasi dengan tugas masing-masing. Dan tentu saja mereka tidak ingin menyelesaikan tugasnya dengan setengah hati, sehingga memunculkan hasil yang kurang maksimal dan kurang sempurna. Kedua hal tersebut merupakan sampel yang mengindikasikan bahwa pesta tahun baru bukanlah sesuatu yang sakral layaknya upacara tujuhbelasan. Namun hanya hiburan yang diadakan untuk mengisi hari libur saja. Maka dari itu, bagi siapapun yang sedang menikmati hari libur dan berminat mengikuti perayaan malam tahun baru, dipersilahkan dengan catatan tetap menjaga ketertiban suasana maupun lalu lintas. Yang sedang menempuh ujian akhir semester, saya ucapkan selamat berjuang dan tetap fokus, semoga mendapatkan hasil yang memuaskan. Dan bagi yang akan bertanding, saya ucapkan selamat menikmati porsi latihan kalian, dan juga tetap fokus, untuk menjaga performa agar tetap stabil dan bisa memperlihatkan permainan yang berkelas dan asyik untuk ditonton. Selamat tahun baru 2014. Semoga harapan dan impian kita semua dapat kita wujudkan dan kita implementasikan menjadi kenyataan. Dan semoga 2014 menjadi tahun yang penuh berkah.