Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular (PTM) terbanyak di Kabupaten Magelang. Penyebab kematian pertama di dunia dengan persentase 90-95% kasus telah didominasi oleh hipertensi (Nadia, 2024). Pada dasarnya, hipertensi merupakan suatu kondisi tekanan darah sistolik yang berada pada angka 140 mmHg dengan tekanan darah diastolik <90 mmHg. Dengan prevalensi hipertensi yang menjadi penyakit tidak menular tertinggi di Kabupaten Magelang, tentunya hipertensi harus di cegah sedini mungkin. Hipertensi yang dapat dicegah sesuai dengan slogan "CERDIK" yaitu Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet Seimbang, Istirahat cukup, dan Kelola stress. Dimana prinsip tersebut sesuai dengan sub kegiatan GERMAS PTM, yang pada dasarnya bertujuan untuk mencegah berbagai macam penyakit tidak menular, khususnya hipertensi. Oleh karena hal tersebut, mahasiswa UNNES yang sedang melakukan kegiatan PKL SKM Penggerak pada Dusun Jetis, berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang untuk melaksanakan kegiatan GERMAS PTM.Â
Kegiatan tersebut berfokus pada beberapa sub kegiatan, yaitu berupa aktivitas fisik, skrining kesehatan secara gratis, edukasi kesehatan, pemberian leaflet GERMAS dan penyakit tidak menular, kuis dan pembagian door price, serta makan buah dan sayur. Kegiatan tersebut dilakukan pada tanggal 17 Agustus 2024, dengan total sasaran 200 masyarakat usia produktif pada Dusun Jetis, dan turut di bantu oleh Puskesmas Mertoyudan 2. Kegiatan tersebut dimulai dengan dilakukannya senam bersama, skrining PTM, pembagian leaflet yang disertai dengan pemberian edukasi terkait GERMAS dan pencegahan Hipertensi, dilakukannya skrining PTM secara serentak, dan ditutup dengan pemberian kuis dan konsumsi buah dan sayur sebagai penutup acara. Leaflet tersebut dibuat sesuai dengan tema kegiatan, dengan perpaduan ilustrasi yang menarik dan juga informasi yang ditulis secara ringkas, membuat leaflet tersebut cenderung efektif untuk menjadi sebuah media pemberian edukasi pada masyarakat luas. Hal tersebut dibuktikan dengan masyarakat yang dapat menjawab seluruh kuis setelah diberikannya leaflet, dan edukasi oleh narasumber. Kegiatan tersebut dinilai efektif untuk menjadi salah satu inovasi dalam pencegahan dan penurunan prevalensi penyakit hipertensi pada Kecamatan Mertoyudan, khususnya Dusun Jetis, dikarenakan sub kegiatannya yang sesuai dengan konsep "CERDIK".Â
Kegiatan tersebut diterima dengan baik oleh seluruh lapisan masyarakat, dan berhasil berjalan dikarenakan peran serta seluruh stakeholders lintas sektor yang telah berkoordinasi dengan baik oleh tim PKL Mahasiswa UNNES. Tidak selesai pada kegiatan tersebut, pencegahan hipertensi juga dilanjutkan dengan program pemberdayaan grup senam dan posyandu lansia Dusun Jetis. Sehingga besar harapan kami apabila program tersebut dapat terus berjalan guna penurunan prevalensi hipertensi pada Kabupaten Magelang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H