Mohon tunggu...
Nature Artikel Utama

Knalpot Racing, “Gaya” Pembentuk Kerusakan

1 Mei 2015   15:58 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:29 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Seiring dengan berjalannya waktu, teknologi-pun semakin berubah dari masa ke masa, tidak luput juga teknologi untuk berbagai macam kendaraan yang merupakan alat vital dari kehidupan saat ini, tanpa adanya kendaraan, mungkin akan membutuhkan waktu yang sangat lama untuk mencapai tempat tujuan yang kita inginkan, bahkan untuk jarak dekat-pun, orang zaman sekarang menggunakan kendaraan bermotor dengan dalih ingin cepat sampai tujuan dan tidak ingin membuang banyak energi untuk mencapai tempat tertentu. Permasalahan timbul dari perkembangan kehidupan ini, tidak lain dan tidak bukan ialah tentang “Knalpot Racing” yang merupakan bagian penting dari kendaraan bermotor.

Knalpotmempunyai fungsi sebagai penyalur gas pembuangan hasil dari sisa pembakaran bahan bakar oleh mesin. Dari pengertian dan kegunaan knalpot saja sudah menghasilkan polusi karena knalpot merupakan penyalur gas pembuangan gas dari kendaraan motor tersebut. Terlebih lagi zaman sekarang sudah banyak knalpot yang berkembang menjadi “terompet jalanan”. Sebutan ini tidak sembarangan muncul tanpa arti, karena masyarakat zaman sekarang lebih mementingkan penampilan, gaya daripada kenyamanan orang lain yang mendengarkan bunyi dari knalpot tersebut. Karena dalih ingin terlihat keren, maka mereka membuat knalpot racing dengan tujuan ingin menjadi sorotan banyak orang dijalanan.

Munculnya knalpot racing dikalangan masyarakat ini ternyata menimbulkan efek yang merugikan, tentu saja dengan suara yang dapat merusak pendengaran, tentu saja ini membuat emosi pengguna jalan yang lainnya, saya pengguna jalan umum dan saya menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan saya. Setiap kendaraan yang menggunakan knalpot racing melintas, banyak pengguna jalan yang lainnya menggerutu, bahkan ada juga yang menyumpahi pengguna kendaraan motor tersebut. Jika anda pengguna jalan dan menggunakan sepeda motor sebagai kendaraan anda, tidak mungkin tidak ada satu sepeda motor yang menggunakan knalpot racing, pasti di setiap perjalanan anda, anda akan menemukan pengendara sepeda motor dengan knalpot racing. Sangat mengganggu bukan ? hal ini juga berhubungan dengan emosional pengendara dengan knalpot racing tersebut, karena saya menanyakan permasalahan ini dengan orang yang berhubungan.

Dari percakapan ini ada beberapa hal yang dapat ditangkap diantaranya :

1.“tenaga motor akan bertambah jika kita menggunakan knalpot racing tersebut”.

2.“dengan kita menggunakan knalpot racing itu, kita bisa menjadi sorotan banyak orang”

3.“serasa pembalap ! karena pembalap menggunakan knalpot racing yang mengeluarkan suara yang cukup keras”

4.“kita menjadi lebih pede dijalanan karena suara tersebut”

Dapat disimpulkan bahwa kebanyakan pengguna knalpot racing itu tidak mengindahkan suasana dijalanan yang merupakan fasilitas umum yang digunakan hampir setiap orang yang hidup.


Perubahan emosional juga terjadi di pengguna jalan yang tidak menggunakan knalpot racing, bahkan pernah ditemui pengguna jalan berkelahi hanya karena emosi dengan suara motor yang menggunakan knalpot racing tersebut. Tentu dengan perkelahian dijalanan, akan menimbulkan kemacetan juga

Dan tak jarang juga, kecelakaan dijalanan terjadi karena banyak pengguna jalan yang melanggar peraturan jalanan dengan kebut-kebutan dijalanan, dan kebanyakan juga, yang mengalami kejadian tersebut ialah pengguna knalpot racing tersebut. Tentu ini merugikan pengguna jalanan yang lainnya yang notabene-nya fasilitas umum yang digunakan untuk banyak orang. Dari pengamatan saya dijalanan, persentase pengguna knalpot racing sudah mencapai 30 % sampai 40 %, tentu ini sangatlah banyak dan sudah dapat dipastikan apalagi dijalanan ibukota dan sekitarnya banyak yang menggunakan knalpot racing ini. Semakin banyak pengguna knalpot racing ini, tentu akan menyebabkan polusi suara yang mungkin akan bertambah parah dan akan semakin parah, pendengaran manusia pun akan rusak karena suara bising dari knalpot racing ini.

Sudah dapat dipastikan bahwa knalpot racing merupakan sumber dari polusi suara yang terjadi di jalanan di negeri kita, meskipun ada yang namanya penyaring atau filter knalpot racing tersebut, tetap saja tidak mengurangi efek dari suara yang mengganggu tersebut.


Oleh karena itu kembali kepada kesadaran diri kita masing masing, apakah kita ingin kerusakan, atau kita ingin kenyamanan, tentu saja setiap orang menginginkan kenyamanan apalagi di fasilitas umum seperti jalan raya, tentu dengan menginginkan haruslah di iringi dengan kesadaran diri yang tinggi untuk menciptakan kenyamanan di fasilitas umum seperti di jalan umum, kalaupun orang lain menggunakan knalpot racing, janganlah kita mengikuti sesuatu yang tidak baik, karena kalau bukan karena kita yang sadar akan lingkungan sekitar kita, maka kita akan menambah kerusakan yang akan terjadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun