Mohon tunggu...
Humaniora Pilihan

Seperti Apa Kelompok yang Baik bagi Anak?

20 April 2018   20:43 Diperbarui: 20 April 2018   21:32 691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam memyelesaikan masalah seseorang itu harus mengetahui terlebih dahulu tujuan awal kelompok tersebut dibentuk, kemudian setelah mengetahui kelompok itu juga harus mengetahi latar belakang atau sesutu yang mendasari permasalahan itu terjadi. Dengan mengetahui kelompok serta latar belakang masalah mempermudah mencari jalan kelur yang tepat, efektif, dan efesien.

Tetapi dalam memilih seseorang yang dapat menyelesikan maslah tersebut sebaiknya seorang profesional, mengapa demikian, karena seseorang yang profesional dalam hal masalah itu dapat mempengaruhi hasil yang baik dalam menyatukan kembali angtota kelompok itu dengan tujuan awal mereka serta memperbaiki hubungan antara satu dengan yang lainnya.

Sebaliknya jika seseorang kurang mumpuni dalam masalah itu dapat mengakibatkan pertikaian yang lebih besar dari sebelumnya, juga dapat terjadi serang menyerang dengan yang lain sehingga mengakibatkan kematian salah satu dari mereka.

Mawas diri sangat diperlukan, yaitu selalu berhati-hati dalam segala tindakan serta ucapan. Hal-hal yang mengakibatkan pertikaian salah satunya dari keduanya itu, segala ucapan yang keluar dari mulut tidak dapat ditarik kembali. Biasanya yang menjadi asal dari permasalahan itu dari gurauan-gurauan yang kurang manfaat, seperti gurauan yang saling mengejek atau menjatuhkan. 

Maka dari itu, harus mengetahui seseorang dihadapan yang diajak berbicara, seseorang yang sensitif atau seorang biasa dengan gurauan itu, jika orang sensitif pasti mudah sekali marah karena kata-kata yang diucapkan mudah membekas didalam hatinya.

Sebaliknya jika seseorang yang sudah terbiasa dengan gurauan pasti ia merasa santai, biasa seakan-akan itu dianggap hanya gurauan untuk menghibur dari agar tidak bosan tegang. Dengan demikian perrlu mengetahui keadaan dan kondisi, itulah yang penting untuk perlu diingat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun