Saya tidak mengetahui apa yang terjadi di dalam pengelolaan transjakarta. Saya hanya sangat menyayangkan jika revitalisasi bus yang seharusnya dapat meningkatkan kepuasan dan kenyamanan penumpang, malah rusak dengan hal-hal fatal seperti mogok yang tentu merugikan semua penumpang. Tak ketinggalan juga dengan masalah penumpukan penumpang yang kerap terjadi karena jarangnya armada bus yang tersedia.
Nyatanya yang sering terjadi adalah kondisi halte yang sangat penuh sesak pada jam sibuk. Ditambah juga kelakuan beberapa penumpang yang tidak memiliki etika sebagai penumpang, yang maunya menang sendiri dan tidak sabar sampai saling dorong-dorong berebut masuk ketika bus transjakarta datang. Sampai-sampai penumpang yang ingin keluar, tidak bisa keluar.
Tidak jarang beragam umpatan, teriakan, dan bentakan terlontar dari para penumpang itu. Sudah tertekan dengan perlakuan oleh penumpang lain, ditambah keadaan bus transjakarta yang tidak menentu. Jakarta memang keras!
Sederhananya, seharusnya jangan menyia-nyiakan bus yang sudah ada. Sudah dibeli mahal-mahal, sayang sekali bukan jika tidak disayang-sayang?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H