Mahasiswa program studi Perbankan Syariah UIN Malang khususnya semester 5 mengikuti pelatihan yang diselenggarakan oleh Bank Muamalat Indonesia pada hari Selasa, (21/11.2023). Acara diawali dengan pembukaan, yang disampaikan oleh Ibu Dr. Yayuk Sri Rahayu SE, MM, selaku Ketua Program Studi Perbankan Syariah. Karena mahasiswa semester 5 terdaftar pada mata kuliah Lab Perbankan I, maka pelatihan ini dikhususkan dirancang untuk mereka. Program Studi Perbankan Syariah UIN Malang dan Bank Muamalat Indonesia bekerjasama menyelenggarakan acara ini. Selain mendapat pengarahan, mahasiswa juga akan membuka rekening di Bank Muamalat Indonesia diakhir sesi pelatihan.
Tujuan utama dari pelatihan yang diberikan Bank Muamalat kepada mahasiswa jurusan Perbankan Syariah UIN Malang adalah untuk mengembangkan kemampuan public speaking dan menumbuhkan citra profesional. Selain itu, meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai grooming sesuai dengan kaidah profesionalisme industri perbankan juga menjadi tujuan program ini.
Materi pertama, "Basic Sharia Banking" yang mencakup akad dalam Perbankan Syariah dan menyoroti pentingnya moralitas, kesetaraan, dan kepatuhan untuk semua transaksi keuangan yang dilakukan berdasarkan hukum Syariah yaitu Al-qur'an dan Sunnah seperti, akad jual beli dan akad mudharabah. antara bank dan nasabah, diikuti dengan akad ijarah, atau sewa-menyewa, akad musyarakah, dan akad wakalah. Selanjutnya yaitu pemahaman tentang keunggulan sistem Perbankan Syariah, Pertama dari segi kepatuhan Syariah, Perbankan Syariah memenuhi karena menggunakan prinsip syariat islam dalam mengoprasionalkan sistem perbankannya.  Kedua, Aspek Profitabilitas dimana bank & nasabah berpotensi mendapat keuntungan lebih  besar karena menggunakan  konsep bagi hasil bukan bunga, Ketiga, Aspek Risiko dimana secara konsep Bank tidak  terpapar risiko negative spread,  sebab menggunakan pola bagi  hasil dalam penghimpunan dana
Materi pertama, "Public Speaking" berbicara di depan audiens bukan hanya merupakan bakat tambahan yang berguna bagi para bankir, namun juga merupakan investasi bijak dalam meningkatkan reputasi di industry perbankan. Berbicara dengan baik di depan audiens tidak hanya memberikan kesan yang baik pada klien dan kolega, namun juga dapat berkontribusi pada pengembangan reputasi profesional sebagai sumber yang dapat dipercaya dan berpengetahuan.
Materi ketiga, "Personal Grooming" merupakan seni (praktik) perawatan diri untuk meningkatkan atribut fisik dan kondisi kesehatan secara umum. Bukan sekadar ritual sehari-hari, melainkan investasi pada diri sendiri, seperti memilih pakaian, merawat kulit, dan rambut. Manfaat Grooming yaitu meningkatkan rasa percaya diri, memberikan kesan yang baik, meningkatkan kesejahteraan psikologis dengan menunjukkan pengendalian diri dan tanggung jawab. Pentingnya personal grooming untuk mengembangkan personal branding seseorang, antara lain memberikan kesan pertama yang baik, menonjolkan profesionalisme, dan menarik perhatian lawan jenis. Selain penting untuk penampilan luar, dandanan pribadi merupakan komponen krusial dalam menciptakan landasan kuat bagi personal branding.
Dengan adanya pelatihan tersebut mahasiswa diharapkan dapat memperoleh kemampuan berbicara di depan umum, yang sangat penting dalam industri perbankan. Melalui program ini, Bank Muamalat berharap dapat membekali mahasiswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk mengkomunikasikan informasi dengan jelas, memahami kebutuhan nasabah, dan berfungsi dengan baik dalam lingkungan profesional. Memperoleh kemahiran dalam berbicara di depan umum dapat membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan komunikasi mereka, meningkatkan reputasi profesional mereka, dan memfasilitasi kemajuan karir dalam industri perbankan syariah.
Selain itu, mahasiswa diharapkan menyadari bahwa berpenampilan baik dan berpakaian rapi merupakan komponen penting dalam menciptakan kesan bisnis. Bank berharap dengan mengedepankan dandan, mahasiswa akan menyadari betapa pentingnya memiliki penampilan fisik yang bersih, rapi, dan patuh sesuai standar perbankan syariah. Mahasiswa harus mampu membangun citra profesional yang kokoh, menciptakan prospek kesuksesan karir, dan menjadi pemimpin masa depan di sektor perbankan syariah dengan mempelajari teknik tata krama dan berbicara di depan umum yang baik.
