Selain itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan musik sebagai alat untuk meningkatkan konsentrasi belajar:
1. Pilihlah musik instrumental
Saat belajar, lebih disarankan untuk mendengarkan musik instrumental daripada lagu dengan lirik. Lirik yang kompleks dapat mengalihkan perhatian kita dan mengganggu fokus belajar.
2. Pilihlah musik yang cocok
Setiap orang memiliki preferensi musik yang berbeda. Beberapa orang mungkin menemukan musik klasik atau musik instrumental yang tenang membantu mereka berkonsentrasi, sementara yang lain mungkin lebih menyukai jenis musik yang energik untuk membantu menjaga kecerdasan dan semangat. Pilihlah musik yang sesuai dengan gaya belajar dan preferensi pribadi Anda.
3. Atur volume yang tepat
Pastikan volume musik tidak terlalu keras atau terlalu lemah. Volume yang terlalu keras dapat mengganggu, sementara volume yang terlalu lemah mungkin tidak memberikan manfaat yang diharapkan. Coba atur volume musik agar menjadi latar belakang yang nyaman dan tidak mengganggu konsentrasi.
4. Cobalah teknik Pomodoro
Teknik Pomodoro adalah metode yang melibatkan pembagian waktu belajar menjadi periode waktu yang terfokus dengan istirahat singkat di antaranya. Selama periode waktu terfokus, Anda dapat mendengarkan musik yang membantu meningkatkan konsentrasi, sementara saat istirahat, Anda bisa memilih untuk mendengarkan musik yang lebih santai atau beristirahat sejenak dari musik.
5. Bersikap fleksibel dalam penggunaan musik
Meskipun musik dapat membantu meningkatkan konsentrasi belajar, penting untuk tetap fleksibel. Ada beberapa tugas yang memerlukan konsentrasi penuh tanpa adanya musik. Jadi, pastikan Anda dapat menyesuaikan diri tergantung pada jenis tugas yang sedang Anda kerjakan.