Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Kauangan Inklusif atau disingkat dengan LAKU PANDAI, merupakan program Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam rangka memberikan layanan perbankan atau layanan keuangan lainnya kepada masyarakat yang berada di pelosok desa atau masyarakat yang bertempat tinggal jauh dari akses kantor perbankan. Seperti data yang tertulis di laman resmi OJK, sampai Juni 2016 sudah ada 12 Bank Umum Konvensional, 1 Bank Umum Syariah dan 3 Bank Pembangunan Daerah yang menjalankan program Laku Pandai.Â
Kamis, 24 November 2016 di Villa pantai Solong Banyuwangi, giliran Bank Jatim yang melaounching program Laku Pandai dengan menghadirkan tabungan SIPANDAI. Dengan kemasan yang berbeda, acara diadakan outdoor di pinggir pantai Solong yang indah, sejuk dan asri (he he he keindahan pantai solong akan saya hadirkan dalam tulisan tersendiri) dihadiri oleh Ketua Dewan Komisioner OJK Bpk. Muliaman D Hadad, Bupati Banyuwangi Bpk. Abdullah Azwar Anas, Direktur Utama Bank Jatim Bpk. R.Soeroso dan pejabat terkait lainnya.
Meski cuaca mendung (syukur gak hujan), dirangkai dengan acara pengukuhan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) lounching Laku Pandai Bank Jatim berjalan lancar. Terpancar wajah sumringah dan rasa puas dari semua pihak, terutama rekan rekan Bank Jatim dan OJK Surabaya. Mereka bersalaman dan saling memberikan selamat, meskipun di tengah tengah acara, ada kepanikan, tegang dan deg-deg_an karena aplikasi Laku Pandai Bank Jatim ada gangguan, haaahhh sebagai agen saya ikut tegang, karena dipercaya Bank Jatim untuk menjalankan aplikasi pada saat acara. Syukur Alhamdulillah, Pas Pak Muliaman selesai sambutan dan menuju ke meja agen, aplikasi sudah normal dan bisa dijalankan dengan lancar.
Tergambar dari yang disyaratkan OJK, untuk menjadi Agen Laku Pandai haruslah sudah memiliki usaha atau sumber pendapatan tetap, dan Laku Pandai tidak boleh dijadikan sumber pendapatan utama. Yaa membangun bangsa, negara dan mengabdi kepada masyarakat gak harus jadi pejabat kan?
Mungkin dengan menjadi Agen Laku Pandai kita bisa ikut berperan membangun bangsa, mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat pelosok dengan memberikan pelayanan dan akses keuangan yang aman dan terpercaya, kita juga bisa berbagi pengetahuan tentang produk-produk layanan keuangan yang resmi dan aman, sehingga masyarakat sekitar kita tidak mudah terpengaruh oleh iming-iming investasi bodong yang marak akhir-akhir ini. Menjadi Agen Laku Pandai memang bisa mendapatkan fee setiap transaksi yang kita lakukan, namun menurut saya bukan fee nya yang berharga, akan tapi nilai pengabdian yang tulus kepada masyarakatlah yang sangat berharga.
Semoga program Laku Pandai bisa menjadi jawaban dari permasalahan masyarakat pelosok yang selama ini sulit mendapatkan akses dan layanan keuangan yang aman dan terpercaya, sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraanya, Amin. Terimakasih kami sampaikan kepada OJK yang sudah membuat dan mewujudkan program Laku Pandai dan Terimakasih kami sampaikan kepada Bank Jatim yang sudah memberi kami kesempatan untuk bergabung menjadi Agen Laku Pandai.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H