Mohon tunggu...
Lutfia Cahyaningrum
Lutfia Cahyaningrum Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

A Chemistry Student at Diponegoro University

Selanjutnya

Tutup

Nature

Hand Sanitizer dan Alkohol Mahal, Mahasiswa Undip Ajarkan Warga Buat Hand Sanitizer Daun Sirih

13 Agustus 2020   23:33 Diperbarui: 13 Agustus 2020   23:54 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses pembagian Handsanitizer | dokpri

Karangtalun (25/07/2020) Penyebaran Covid-19 di Indonesia saat ini masih relatif tinggi. Salah satu langkah untuk mengantisipasi terjangkitnya virus ini bisa dengan budaya cuci tangan menggunakan sabun atau Handsanitizer. Pada era New Normal saat ini cara terbaik untuk mencegah berbagai infeksi dan penyakit yaitu dengan menjaga kebersihan tangan dengan rutin mencuci tangan menggunakan air bersih dan sabun selama ± 20 detik dibawah air yang mengalir. 

Apabila mengalami sedikit kendala untuk menemukan tempat cuci tangan, alternative lainnya yaitu dengan menggunakan Handsanitizer dengan kadar alcohol minimal 60%. Karena alasan inilah, penggunaan Handsanitizer bisa menjadi salah satu solusi untuk membersihkan tangan setelah kontak dengan berbagai benda yang memiliki kemungkinan terpapar virus dan bakteri. 

Saat ini permintaan pasar terhadap Handsanitizer cukup besar sehingga terjadi kenaikan harga yang cukup signifikan, meskipun pembuatannya cukup mudah namun bahan yang dibutuhhkan seperti Alkohol sulit ditemukan khususnya di wilayah kampung Sowangsan, Desa Karangtalun, Imogiri. 

Untuk itu Lutfia Cahyaningrum (21) salahsatu Mahasiswa Universitas Diponegoro memperkenalkan sekaligus mengajarkan kepada masyarakat kampung sowangsan khususnya Ibu-Ibu bagaimana membuat Handsanitizer dari Bahan alam yaitu dari Daun Sirih dan Jeruk  Nipis serta membagikan Handsanitizer dan mengajarkan cara memakai Handsanitizer yang baik dan benar. Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan di Bangsal Sowangsan bersamaan dengan acara rutin Arisan PKK yang dihadiri oleh Ibu-Ibu warga RT 3 dan 4 Kampung Sowangsan dengan tetap menerapkan protocol kesehatan yaitu dengan memakai masker dan menjaga jarak.

Proses pembagian Handsanitizer | dokpri
Proses pembagian Handsanitizer | dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun