Mohon tunggu...
Lusy Mariana Pasaribu
Lusy Mariana Pasaribu Mohon Tunggu... Dosen - Ada beberapa hal yang dapat tersampaikan tentang apa yang dirasa dan dipikirkan

Memerdekakan hati sendiri itu penting!

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Bangkit dari Jenuh

12 Juni 2019   05:56 Diperbarui: 12 Juni 2019   05:59 404
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kekosongan yang ada dalam diri, tak bergairah
Perasaan jatuh dalam ketidakberdayaan, yang ada hanya hampa
Kebosanan melanda jiwaku,  buatku tenggelam dalam lautan kegelisahan

Disirami keheningan dan kesunyian
Jenuh ini menyiksaku karena keindahan tak bersamaku lagi
Kepenatan mengikuti perasaanku, seperti dijatuhi kesuraman
Terombang ambing dan terasing dari kedamaian hidup

Aku ingin bangkit dan melawan perasaan jenuh ini
Meleburkan hati pada keberanian untuk berjuang dalam hidup
Kembali memiliki asa dan semangat dalam jiwa

***
Lusy Mariana Pasaribu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun