Kelompok Kuliah Kerja Nyata UMD 135 Gunung Anyar, Tapen, Bondowoso melakukan pemaparan program kerja kepada kepala desa dan perangkat desa Gunung Anyar pada Senin 15 Juli 2024. Kegiatan pemaparan program kerja dan rancangan kegiatan kuliah kerja nyata tersebut dilaksanakan di balai desa Gunung Anyar.Â
Rangkaian acara pemaparan terdiri dari perkenalan oleh kepala desa, perangkat desa, kepala dusun dan dilanjutkan dengan penjelasan program kegiatan kuliah kerja nyata dengan tema desa sehat dan bebas stunting oleh kelompok Kuliah Kerja Nyata Unej 135 Gunung Anyar. Disamping itu anggota dari kelompok KKN 135 Universitas Jember juga memperkenalkan diri kepada perangkat desa Gununganyar. Termasuk membuka dialog dengan setiap kepala dusun di desa Gunung Anyar.
Acara inti setelah perkenalan antara Kelompok KKN 135 dengan kepala desa adalah penjelasan setiap program kerja. Program kerja yang dijelaskan pertama kali adalah Rumah sehat dan mekanismenya.Â
Program rumah sehat merupakan ide dari kelompok KKN UMD 135 Gununganyar, Program ini ditujukan untuk membiasakan masyarakat untuk memiliki gaya hidup sehat di rumah dengan beberapa kriteria. Kriteria yang digunakan sebagai indikator rumah sehat seperti Gizi seimbang, kondisi rumah, sanitasi, ketersediaan jamban, dan kesehatan ibu dan anak.Â
Program Rumah sehat ini berfokus pada kesehatan ibu dan anak jika dikaitan dengan tema dasar KKN desa sehat dan bebas stunting. Program rumah sehat ini dapat dilakukan secara berkelanjutan jika diteruskan oleh desa dan kader posyandu dan pihak-pihak yang menangani kesehatan di desa Gunung Anyar.
Selain program rumah sehat Kelompok KKN 135 juga menawarkan program bekal sehat untuk anak-anak  di taman kanak-kanak. Program bekal sehat ini juga merupakan ide dari kelompok KKN 135 yang bertujuan untuk mengedukasi orang tua supaya memberi bekal dengan gizi seimbang untuk anak.Â
Disamping orang tua yang teredukasi tentang gizi seimbang, program ini juga berfungsi untuk memberikan edukasi gizi yang lebih baik bagi pertumbuhan anak-anak. Strategi untuk menjalankan program bekal sehat ini dilakukan dengan memberikan hadiah dan pengedukasian supaya menarik minat dari partisipan.
Program atau kegiatan yang akan dijalankan berikutnya adalah kegiatan sosialisasi menyangkut permasalahan stunting ke sekolah-sekolah dengan target remaja usia produktif. Sosialisasi ini berisi tentang materi yang menyangkut pernikahan dini, edukasi seks, gizi seimbang dan sejenisnya.Â
Tujuan kegiatan sosialisasi ini adalah menangani masalah stunting secara preventif dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman pada remaja. Tindakan edukasi terkait masalah stunting ini juga merupakan pesan dari bapak camat Tapen dan kepala desa Gunung Anyar kepada kelompok 135 untuk menjadi fokus programnya.
Program sosialisasi yang akan dilaksanakan oleh kelompok KKN 135 berkerjasama dengan Puskesmas Kecamatan Tapen. Adanya kerjasama ini membuat sosialisasi akan berjalan bersama dengan kegiatan screening kesehatan yang dilakukan oleh puskesmas Tapen. Dua kegiatan ini  saling berkaitan akibat kesamaan tujuan yaitu pengecekan dan upaya preventif terkait pernikahan dini pemicu stunting.