Mohon tunggu...
Luqman Yullyadi
Luqman Yullyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Kriminologi FISIP UI 2018

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Partisipasi Anak: Kunci dari Perlindungan Anak Indonesia

13 April 2021   12:22 Diperbarui: 13 April 2021   13:52 424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (Pixabay) 

Sebagai orang dewasa, kita dapat memulai dari meningkatkan pemahaman dan menghormati antara anak-anak dan orang dewasa. Mulai melihat bahwa setiap anak baik laki-laki atau perempuan terlepas dari usianya adalah unik dan memiliki nilai kepentingan sebagai pribadi yang berhak atas martabat kemanusiaannya untuk dihormati. 

Memiliki hak untuk berbicara dalam semua keputusan dan masalah yang menjadi perhatian atau melibatkan mereka, untuk didengarkan dan pendapatnya ditanggapi dengan serius. Partisipasi anak akan melindungi mereka secara lebih efektif dari pelecehan dan eksploitasi. 

Ketika kita memahami dan menghormati pengalaman anak-anak, kita dapat menciptakan mekanisme perlindungan yang lebih baik dan anak-anak itu sendiri dapat bertindak sebagai agen aktif dalam melindungi diri mereka sendiri. Dan tentu hal ini membantu untuk mengembangkan dan membangun pengakuan anak sebagai pembawa hak independen dengan rasa identitas dan implikasi positif untuk harga diri mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun