“Bahasa Arab Sebagai Pintu Masuk Keilmuan Islam”
Fathur Rahman
2300028040@webmail.uad.ac.id
Universitas Ahmad Dahlan
Bahasa adalah suatu alat komunikasi yang digunakan manusia untuk menyampaikan maksud dan tujuannya. Sebagaimana yang kita ketahui, bahasa diseluruh belahan dunia sangatlah beragam, namun diantara keragamaan bahasa yang ada, disini saya akan membahas mengenai suatu bahasa yang menjadi kebanggaan umat Islam di seluruh belahan dunia, diantaranya masyarakat muslim dinegara yang kita cintai (Indonesia). Bahasa Arab menjadi bahasa yang istimewa bagi umat Islam dikarenakan ada tiga alasan yang membuat bahasa Arab menjadi bahasa yang istimewa:
- Bahasa Arab adalah bahasa yang dipilih Allah SWT sebagai bahasa yang digunakan pada setiap kalam (perkataan) Allah SWT yang terdapat di dalam Al-quran.
- Bahasa arab adalah bahasa yang digunakan oleh para nabi dan rasul umat islam di seluruh dunia untuk menyampaikan wahyu dari Alllah SWT, diantaranya nabi Muhammad SAW yang di utus Allah SWT sebagai nabi akhir dzaman untuk membawa rahmat bagi seluruh umat manusia .
- Bahasa arab juga adalah bahasa yang nanti akan digunakan oleh para penduduk surga tatkala mereka berkomunikasi dan berinteraksi satu dengan yang lainnya.
Dari keistimewaan diatas sangat jelas sekali mengapa umat islam diseluruh penjuru dunia sangat mengistimewakan bahasa tersebut. Seorang muslim yang hendak memperdalam keilmuannya dibidang agama maka seharunya dia mengerti dan menguasai bahasa Arab terlebih dahulu, hal ini menjadi sebuah kewajiban, karena sebagaimana yang kita ketahui bahwa pedoman utama keilmuan dalam islam adalah Al-qur'an dan As-sunnah yang keduannya menggunakan bahasa arab.
Berdasarkan dari sebuah qoidah dan ushul fiqh " sesuatu yang perkaranya wajib tidak bisa sempurna kecuali di dasari oleh qoidah dan ushul fiqh, maka hal tersebut menjadi wajib" hukumnya. Hal ini yang menyebabkan seseorang yang ingin memahami serta mendalami Al-qur'an dan As-sunnah maka terlebih dahulu dia harus mempelajari dan memahami terkait dengan keilmuan bahasa Arab.
Berbicara tentang keilmuan bahasa Arab, maka kita akan menemukan luas dan kekayaan yang terdapat di dalam bahasa Arab, sebuah bahasa yang sangat diistimewakan oleh sang maha pencipta alam semesta Allah SWT. Dalam bahasa Arab terdapat beberapa cabang ilmu yang sangat beragam, diantarannya adalah ilmu lughoh, ilmu nahwu, ilmu shorof, ilmu balagoh atau ilmu sastra, ilmu arudh, ilmu khot,ilmu rosm,ilmu bayan,ilmu qowafi,ilmu badi’, dan masih banyak cabang-cabang keilmuan bahasa Arab lainnya.
Dari sini kita bisa melihat bahwa keillmuan bahasa Arab sangatlah beragam. Bahkan bahasa arab terkenal memiliki kekayaan kosa kata, sebagai mana contohnya, bahasa arab mempunyai lebih dari 700 kosa kata yang berbeda untuk menyebutkan seekor onta dengan berbagai macam kondisinnya.
Diantara cabang ilmu yang beraneka ragam diatas, ada dua cabang ilmu yang sangat penting yang seharusnya dimengerti, karena hal itu menjadi pondasi awal seseorang masuk lebih dalam dan memahami luasnnya bahasa Arab, yaitu "ilmu nahwu dan ilmu shorof " kedua ilmu itu sering juga disebut ilmu Ayah dan Ibu, sebutan tersebut dikarenakan keduannya selalu bergandengan dan saling menyempurnakan, akan menjadi kurang apabila ilmu nahwu tanpa didampingi ilmu shorof dan sebaliknya ilmu shorof tanpa ilmu nahwu. Dengan pondasi awal tersebut seseorang juga akan lebih dipermudah disaat dia mempelajari dan memahami Al-qu'an dan juga As-sunnah.
Mengutip perkataan dari sayyidina Umar RA " belajarlah bahasa Arab, karena sesungguhnya bahasa Arab termasuk bagian dari agamamu ”, dalam perkataan lain juga mengatakan bahwa sesungguhnya bahasa Arab adalah kunci untuk mendalami ilmu pngetahuan islam.
