"Apalah arti sebuah nama". Mungkin kutipan tersebut sudah seringkali kita dengar. Tapi bagi saya pribadi nama itu selalu punya arti, bahkan bukan hanya sebatas arti. Â Nama bagiku adalah doa atau harapan orang tua yang disematkan dalam namaku. Tak heran, walau masih dikandungan Bapak/Ibu mereka sudah jauh - jauh hari mempersiapkan sebuah nama buatku.
Terlebih buat kami suku Batak pemberian nama seorang anak melibatkan Oppung dari pihak Bapak dan pihak Ibu, melibatkan Tulang (Paman), dan tak jarang juga yang melibatkan pemuka agama seperti Pendeta , dll. Bagi orang Batak nama itu adalah sebuah doa atau harapan orang tua pada si anak.Â
Contohnya nih, nama saya "Ida Lumangge" yang kalau diartikan oppungku "Ida" artinya "melihat". "Lumangge" artinya "lumayan". Jadi "Ida Lumangge" diartikan melihat yang lebih lumayan atau mengalami hidup lumayan. Hehehe... Inilah doa Oppungku atas aku. Walau hingga kini hidup belum juga lumayan hiksss...
Sehubungan dengan sebuah nama, kali ini aku punya cerita yang sedikit lucu. Suatu hari  aku bersama temanku Fito berkunjung ke salah satu rumah orang kaya di desa aku tinggal. Di pintu gerbang kami disambut seekor anjing lucu.  Mendengar anjingnya menggonggong yang punya rumah keluar sembari berkata " Hei, Fito! ".
Teman saya sontak kaget sembari terlihat bangga karena merasa dikenal. Yang punya rumah mendekati kami dan " Fito!, Diam! " bentaknya ke arah anjing tersebut. Seketika itu wajah temanku merah padam. Ternyata anjing yang punya rumah bernama Fito. hahaha....
Masihkah anda mau berkata " Apalah arti sebuah nama? ".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H