Literasi Ekologis tentang Pengaruh Penebangan Pohon

Oleh: Lulu Ratna Salsabila, Mahasiswa UMP

Seperti yang anda ketahui penebangan hutan memiliki dampak serius terhadap keanekaragaman satwa. Ketika hutan di tebang habitat alami satwa akan mengalami kehancuran dan dapat menyebabkan berkurangnya jumlah dan keberagaman spesies. Penebangan hutan juga dapat banyak menyebabkan satwa kehilangan tempat berlindung,mencari makan dan berkembang biak. Kemudian selain itu,penebangan hutan juga dapat mengarah pada perubahan Iklim Lokal dan Global. Iklim Lokal dapat merujuk pada perubahan cuaca dan terjadi di satu wilayah dalam jangka pendek,sedangkan perubahan Iklam Global merujuk pada perubahan suhu rata-rata di seluruh dunia dan pola cuacanya berlangsung dalam jangka panjang

Dampak penebangan hutan ini dapat menyebabkan penurunan populasi satwa  dan dapat menyebabkan kepunahan spesies.Disamping itu penebangan hutan dapat juga mengganggu berbagai spesies tumbuhan dan hewan yang bergantung dalam ekosistem hutan,dan dapat juga mengakibatkan gangguan terhadap rantai makanan dan keseimbangan ekosistem.

Seperti kejadian yang ada di daerah Jawa Timur, kejaksaan Jawa Timur,menyatakan kasus penebangan illegal di kawasan Taman Nasional Baluran,Situbondo. Kasus ini terungkap dari hasil patroli rutin Tim Polisi Kehutanan Taman Nasional Baluran. Tim megamankan satu sopir truk dengan barang bukti 30 batang kayu jati gelondongan sedangkan tiga orang melarikan diri.

Apakah anda tahu? Penebangan hutan memiliki dampak sangat serius terhadap keanekaragaman satwa. Penebangan hutan secara ilegal merujuk pada aktivitas penebangan pohon kayu yang di lakukan tanpa izin dan dapat termasuk melanggar peraturan hukum yang berlaku. Kerugian yang di alami dari penebangan hutan ini dapat merusak ekosistem hutan. Kegiatan penebangan hutan juga memili dampak sosial yang signiftikan. Terkadang, banyak komunitas lokal yang kebergantungan pada hutan untuk kehidupannya,kegiatan itu juga dapat terkena dampak ekonomi dan sosial akibat kehilangan sumber daya alam yang sangat penting. Hasil dari penebangan ilegal ini seringkali untuk di perjual belikan di pasar ilegal,baik di dalam negeri maupun di luar negeri. Masalah ini termasuk dalam masalah Global karena kayu ilegal dapat masuk ke pasar Internasional tanpa regulasi (peraturan) perdagangan Internasional yang sah.

Di sebagian Negara dan Organisasi Nasional telah melakukan upaya untuk menanggulangi penebangan hutan secara liar (ilegal) dapat di lakukan dengan cara melibatkan peningkatan pengawasan, penegakan hukum yang lebih ketat dan mengadakan kampanye kesadaran untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian hutan. Penebangan hutan ilegal dapat di katakan sebagai ancaman serius bagi keberlanjutan hutan dan lingkungan secara Global dan memerlukan tindakan koordinasi antaranegara dan dukungan masyarakat untuk mengurangi adanya penebangan hutan secara ilegal.

Penebangan hutan secara liar dapat juga mengakibatkan perubahan Iklim seperti pelepasan karbon,seperti yang kita ketahui hutan berperan sebagai penyerap karbon dioksida dari atmosfer. Ketika hutan di tebang, karbon yang disimpan dalam pohon dapat di lepaskan ke udara sebagai karbon dioksida,yang biasa di sebut dengan gas rumah kaca yang berkontribusi pada pemanasan global. Kemudian pengurangan penyerapan karbon,penebangan pohon dapat mengakibatkan penurunan kapasitas alamiah bumi untuk mengimbangi emisi karbon dioksida dari aktivitas manusia. Adapun perubahan pola hujan ,penurunan kualitas udara, kehilangan keanekaragaman hayati ,peningkatan suhu lokal dan penurunan ketersediaan air. Oleh karena itu, pelestarian hutan dan pengelolaan yang berkelanjutan sangat amat penting untuk mengurangi dampak perubahan iklim dan mempertahankan keseimbangan ekosistem di bumi.

Dengan adanya penjelasan di atas ini marilah kita bersama-sama menjaga hutan! Karena hutan adalah sumber kehidupan bagi kita dan berbagai makhluk lain di bumi. Dengan kita menjaga hutan, kita juga menjaga keberlanjutan lingkungan dan menyelamatkan habitat satwa liar serta melindungi tanah dan air yang kita butuhkan. Mengurangi penggunaan kertas juga dapat mendukung proyek reboisasi. Mari kita bersatu dalam upaya melestarikan hutan untuk generasi masa depan. Bersama kita dapat menciptakan dunia yang hijau dan berkelanjutan untuk semua.