Pada hari Selasa, 23 Juli 2024, Kelompok 142 yang tergabung dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto mengadakan workshop bertajuk "Pemberdayaan UMKM melalui Digitalisasi". Acara ini berlangsung dari pukul 02.00 hingga 16.00 WIB di Balai Desa Kesuben, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal. Workshop ini dihadiri oleh sejumlah pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) dari daerah setempat dan masyarakat umum.
Workshop ini berfokus pada pemberdayaan UMKM melalui digitalisasi, dengan tujuan menambah wawasan dan meningkatkan kemampuan para pelaku usaha dalam memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan bisnis mereka. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidangnya. Narasumber pertama, Tomi Rahmatullah Firdaus, menjelaskan tentang desain grafis dan pemasaran. Narasumber kedua, Nur Azizah Dwi Wahyuni, menjelaskan tata cara pengambilan objek foto serta praktek langsung pengambilan gambar yang baik. Selain itu, ada sambutan dari Bu Hj. Urfah yang memberikan informasi penting terkait modal usaha bagi para pelaku UMKM.
Kegiatan ini diinisiasi oleh Kelompok 142 KKN dari UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto yang terdiri dari mahasiswa-mahasiswa universitas tersebut. Narasumber pertama dalam workshop ini adalah Tomi Rahmatullah Firdaus, seorang desainer grafis profesional yang juga berpengalaman dalam bidang pemasaran digital. Narasumber kedua adalah Nur Azizah Dwi Wahyuni, seorang fotografer dan instruktur fotografi yang telah lama berkecimpung dalam bidang ini. Sambutan disampaikan oleh Bu Hj. Urfah yang memberikan arahan tentang modal usaha melalui BumDes.
Workshop ini dilaksanakan pada Selasa, 23 Juli 2024, dimulai dari pukul 02.00 hingga 16.00 WIB. Para peserta workshop sangat antusias mengikuti setiap sesi yang diberikan, terutama pada sesi praktik yang sangat aplikatif dan relevan dengan kebutuhan mereka.
Tempat pelaksanaan kegiatan ini adalah Balai Desa Kesuben, yang dipilih karena lokasinya yang strategis dan mudah dijangkau oleh para pelaku UMKM di Kecamatan Lebaksiu. Fasilitas yang memadai di balai desa ini juga mendukung kelancaran pelaksanaan workshop.
Tujuan dari workshop ini adalah untuk memberdayakan para pelaku UMKM dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk memajukan usaha mereka. Dalam era digital seperti sekarang ini, kemampuan untuk mendesain grafis yang menarik dan melakukan pemasaran digital sangat penting untuk meningkatkan daya saing produk di pasaran. Selain itu, kemampuan untuk mengambil foto produk yang baik juga sangat krusial untuk pemasaran online.
Pelaksanaan workshop ini dibagi menjadi dua sesi utama. Sesi pertama diisi oleh Tomi Rahmatullah Firdaus yang memberikan materi tentang dasar-dasar desain grafis dan bagaimana cara menggunakannya untuk pemasaran produk. Beliau juga memberikan tips dan trik dalam membuat konten visual yang menarik untuk media sosial dan platform e-commerce. Sesi kedua diisi oleh Nur Azizah Dwi Wahyuni yang memberikan pelatihan tentang teknik pengambilan foto produk yang baik. Setelah penjelasan teori, peserta diajak untuk langsung mempraktikkan teknik-teknik tersebut dengan menggunakan peralatan yang telah disediakan.
Para peserta sangat antusias dan aktif bertanya serta berdiskusi dengan para narasumber. Mereka juga mendapatkan kesempatan untuk mencoba langsung aplikasi desain grafis dan mengambil foto produk dengan bimbingan langsung dari para narasumber. Untuk sesi praktek, media yang digunakan adalah produk agar-agar serta kertas manila untuk pencahayaannya. Hal ini memberikan gambaran nyata kepada peserta tentang bagaimana cara menghasilkan foto produk yang menarik dan berkualitas tinggi.
Sambutan dari Bu Hj. Urfah menambah nilai penting dalam acara ini. Beliau memberikan arahan terkait modal usaha, di mana para pelaku UMKM yang ingin mendapatkan modal dapat berkoordinasi dengan BumDes dengan syarat membentuk komunitas minimal lima orang dan membuat struktur organisasi di dalamnya. Pengajuan modal dilakukan secara bersamaan dan diserahkan kepada BumDes, dengan pencairan modal dilakukan secara individu kepada masing-masing UMKM.
Workshop ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan usaha para pelaku UMKM di Kecamatan Lebaksiu dan sekitarnya. Dengan adanya workshop ini, diharapkan para pelaku UMKM dapat lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi tantangan di era digital, serta mampu memanfaatkan teknologi untuk mengembangkan usaha mereka lebih jauh. Kelompok 142 KKN berharap kegiatan ini bisa menjadi langkah awal yang baik untuk terus mendukung dan memberdayakan UMKM di wilayah ini.
