Kanban adalah salah satu metode yang terdapat di dalam project management. Metode ini sangat berguna dalam memecahkan suatu masalah seefektif dan juga seefisien mungkin.
Pada awalnya, metode ini lebih fokus digunakan untuk perusahaan industri manufaktur saja. Tapi, seiring dengan berjalannya waktu, maka berbagai perusahaan di berbagai jenis industri pun menggunakan metode ini agar bisa mengembangkan bisnis nya.
Sebenarnya, masih ada metode lain di dalam project management, seperti Agile dan Scrum. Namun, dengan menggunakan metode Kanban, Anda mempunyai pilihan lain untuk memecahkan masalah bisnis Anda. berikut ini kami berikan penjelasan lengkapnya pada Anda.
Pengertian Kanban
Kanban berasal dari istilah Bahasa Jepang yang artinya visual atau kartu. Perusahaan yang mengembangkan dan mempopulerkan metode ini adalah Toyota pada proses manufakturnya.
Sistem yang sifatnya sangatlah visual ini, membuat tim menjadi lebih mudah dalam melakukan komunikasi pekerjaan apa saja yang harus dilakukan dan kapan waktu untuk melakukan pekerjaan tersebut.
Selain itu, kanban juga memiliki peranan yang penting sebagai navigasi dalam membantu mengurangi berbagai hal yang sifatnya tidak perlu dan memaksimalkan hasil capaian yang tinggi.
Dalam proses perkembangan, metode kanban ini diadopsi dari berbagai macam bidang, metode kanban banyak digunakan karena mampu memudahkan suatu proses pengerjaan. Terdapat papan kanban yang diklaim sangat efektif untuk memecahkan masalah. Papan kanban ini terdiri dari tiga kolom utama, yaitu kolom "requested" , "in progress", dan "done".
Dengan mengetahui ketiga hal tersebut, setiap anggota tim bisa lebih fokus dan juga lebih efektif dalam melakukan tugasnya.
Fungsi Kanban
Fungsi kanban adalah untuk mengatur adanya pergerakan bahan yang ada di dalam sistem produksi agar bisa tepat waktu. Tujuan kanban adalah untuk bisa menandai kebutuhan bahan baku dan juga menjamin barang ataupun bahan baku tersebut dibuat tepat waktu agar bisa mendukung proses tahap produksi selanjutnya. ada empat fungsi kanban yaitu :
1. Alat Instruksi Produksi dan Pengangkutan