Mohon tunggu...
Lukman Hamarong
Lukman Hamarong Mohon Tunggu... Administrasi - PNS Kabupaten Luwu Utara

Mengalir Seperti Air......

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Terbaik I, Siswa SD Katokkoan Masamba Wakili Sulsel Lomba FLS2N Tingkat Nasional

22 Juli 2024   14:44 Diperbarui: 22 Juli 2024   15:52 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: SD Katokkoan Masamba

Luwu Utara --- Siswa UPT SDN 097 Katokkoan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Waode Gadisya Mukhlis, berhasil menjadi terbaik pertama pada ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan.

Hasil ini memastikan Gadisya akan mewakili Provinsi Sulawesi Selatan di ajang FLS2N Tingkat Nasional di Jakarta. Hal ini diungkap Kepala UPT SD Negeri 097 Katokkoan Masamba, Supiyan Sakti, baru-baru ini di Masamba.

“Selamat anandaku Waode Gadisya Mukhlis yang akan mewakili Sulawesi Selatan pada FLS2N Tingkat Nasional tahun 2024, setelah menjadi terbaik pertama FLS2N Tingkat Provinsi,” kata Supiyan, begitu mengetahui hasil tersebut melalui Surat Pemberitahuan Hasil Seleksi FLS2N Jenjang SD.

Supiyan mengatakan, hasil tersebut tidak terlepas dari bimbingan para guru serta motivasi dari orangtua siswa yang selalu memberikan yang terbaik buat Gadisya.

“Alhamdulillah, semua karena perkenaan Allah SWT.  Terima Kasih banyak kepada Tim Hebat SDN Katokkoan Masamba. Kalian Luar Biasa,” ucapnya.

Ia optimistis Waode Gadisya Mukhlis bisa memberikan yang terbaik saat Lomba FLS2N Tingkat Nasional. “Insya Allah, saya optimistis Gadisya bisa memberikan yang terbaik nanti. Saya dapat info bahwa pemenang akan mengikuti upacara HUT Kemerdekaan di IKN,” terangnya.

“Semoga Allah SWT, senantiasa meridhoinya apa yang telah dan akan kita lakukan ke depan. Amin,” ucap Supiyan Sakti, Kepala Sekolah yang memang dikenal cukup inovatif ini.

Diketahui FLS2N ini merupakan ajang tahunan bagi para pelajar SD dan SMP untuk menunjukkan talenta yang dimilikinya di bidang seni dan budaya.

Ajang FLS2N ini sekaligus menandai semangat merdeka belajar untuk pulih sepenuhnya dari keterpurukan pascapandemi Covid-19 yang lalu. FLS2N ini dilaksanakan melalui dua mekanisme, yaitu secara luring dan hybrid. (LHr)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun