Mohon tunggu...
Lukman Hakim Dalimunthe
Lukman Hakim Dalimunthe Mohon Tunggu... Penulis - Founder Perpus Rakyat

Menulis untuk Hidup

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Dua Kelompok Ini yang Tersinggung atas Pernyataan Kepala BPIP

13 Februari 2020   15:30 Diperbarui: 13 Februari 2020   15:35 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kepala BPIP yang baru dilantik Presiden Jokowi pada tanggal 05 Februari 2020 lalu membuat jagat raya heboh atas pernyataannya. 

Pernyataan itu heboh diakibatkan pemberitaan media detik.com dengan membuat judul bombastis di beritanya. 

Silakan baca tulisan saya sebelumnya di bawah ini.
1. Mengapa Publik Salah Paham atas Pernyataan Kepala BPIP? Salah Satunya Penyebab Media
2. Kontroversi Pernyataan Kepala BPIP Perihal "Agama Musuh Pancasila"

Saya telah menjelaskan mengapa publik sangat heboh. Pertama diakibatkan pemberitaan media. Kedua diakibatkan tidak membaca secara keseluruhan pernyataan itu. 

Sebenarnya masih ada lagi sih kenapa itu bisa heboh. Apa itu? Para politikus yang menggoreng isu ini. 

Mereka sengaja memberikan kritik tak tepat sasaran seolah-olah tepat sasaran. 

Lihat saja di akun sosial media mereka terutama twitter. Mereka mendapatkan like, retweet, dan komentar ratusan hingga ribuan akun twitter.

Tentu saja itu heboh dong dan secepat kilat menjadi trending di twitter. 

Ketika sebuah isu trending di twitter, ia akan dicari banyak orang dan dijadikan bahan berupa kritikan atau dukungan. 

Siapa saja para politikus ini? Banyak dong. 

Fadli Zon dari Gerindra, Andi Arief dari Demokrat, Hidayat Nur Wahid dari PKS, Tifatul Sembiring dari PKS, Fahira Idris anggota DPD RI, MS Kaban dari PBB, dan lain-lain. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun