Ngaku Salah
Mengaji tanpa disengaja, seperti diarahkan untuk mengakui kesalahan yang selama ini dilakukan. Sebagaimana pertanyaan K.H. Subhan Ma'mun dalam ngaji Tafsir Munir Jumat (24/11/2023) kepada jamaah yang hadir pada saat itu.
"Siapa yang saat berwudhu kakinya tidak di gosok?"
Jamaah pun sepertinya banyak yang mengaku, karena mereka ada yang menjawab senyum-senyum  dan ada yang langsung dengan jelas mengatakan "Saya Pak Kyai."
Menurut K.H. Subhan Ma'mun kita ini sering terbalik, kalau tangan saat wudhu digosok-gosok sedangkan pada kaki tidak. Melihat kondisi seperti ini.
Para jamaah diminta untuk mengosok kedua kakinya dan menyela-nyela jari jari kaki saat berwudhu membasuh kaki.Â
Karena Rasulullah Saw telah mengingatkan sahabatnya yang saat itu, kakinya tidak digosok dan  ada yang tidak terkena air.
Bahkan Rasulullah mengingatkan dengan tegas, saat melihat suatu kaum yang tumit kaki (jawa: tungkak) tidak terkena air. Maka celakalah, neraka orang yang wudhu tumitnya tidak semua terkena air.
Pertanyaan yang selanjutnya, yang membuat para peserta mengaji mengaku salah adalah;
"Bapak Ibu sering lupa dalam kondisi sholat?" pertanyaan ini pun dijawab dengan jelas oleh jamaah. "Nggiiiih." Â