Hati Kita, Dunia Isinya

Usia kita bertambah dan berkurang secara bersamaan. 

Bertambah angka nya dan berkurang sisa waktu kita tinggal di dunia. 

Kita sadar akan hal tersebut tapi selalu merasa bahwa tidak ada yang perlu di pelajari lagi dan di tambah-tambah lagi, keimanan misalnya.

Jangan sampai keimanan kita selalu ada di garis yang sama. Apalagi sampai merasa bahwa keimanan kita sudah sampai pada garis finish. 

Setiap hari kita melakukan banyak hal, setiap hari kita belajar. 

Belajar menerima apa-apa yang telah menjadi garis kita, belajar lebih menghargai dan menjaga perasaan orang lain, belajar bersabar atas segala bentuk masalah yang kita hadapi, belajar lebih rajin membaca Al-Quran, belajar lebih menghusyukkan shalat dan hal yang perlu di pelajari lainnya.

Tanpa disadari kita selalu berusaha untuk menambah harta, pendidikan, pengalaman, tapi tidak dengan ibadah yang sejatinya kita lakukan setiap hari. 

Ibadah kita tetap sama setiap harinya :( . Saat ibadah mungkin badan kita menghadap-Nya tapi tidak dengan hati kita, dunia isinya.

Ibadah shalat kita perlulah berbeda dengan ibadah shalat tahun lalu, bulan lalu, seminggu yang lalu bahkan 3 hari yang lalu. Bacaan Al-Quran kita juga mestilah bertambah setiap harinya. 

Selalu istiqomah menambah riwayat tontonan media sosial, seharusnya juga bisa istiqomah membaca Al-Quran, luangkan setidaknya satu waktu dalam satu hari untuk membacanya. Semangat ya untuk kita semua