"Baru sejenak lepas dari Ramadhan, sudah kembali ringan bikin kesalahan. Semoga tidak keterusan, lekas kembali pada jalan kebenaran. Mohon ampun pada Ilahi dan mohon maaf pada semua insan."
Hari Senin siang, 13 September 2010, yang juga bertepatan dengan 4 Syawal 1431 H saya menuliskan kalimat di atas sebagai status di akun facebook, karena kebiasaan lama lagi-lagi mesti terulang. Catatan dosa saya jelas sudah kembali ada isinya. Rasanya kok susah sekali ya, menjaga sikap dan tingkah laku seperti saat Ramadhan kemarin? Sepertinya saya mesti terus-menerus mengingatkan diri supaya tidak sia-sia segala hal apik yang sudah dilaksanakan selama sebulan dan saya pun merenungkan lagi tulisan saya tempo hari, seperti tertulis di bawah ini.
Dasar setan keparat
lagi-lagi membuatku tersesat
Yah, ternyata memang masih aku rapuh
Asaku masih cukup jauh
supaya imanku akhirnya jadi utuh
Masih saja aku rentan tergoda
hingga ringan mengulangi hal yang hina
Mesti aku gigih berjuang kembali
menjaga kebersihan pikiran dan hati
supaya dapat mencapai derajat tinggi
sebagai makhluk Tuhan
yang senantiasa berbekal takwa dan iman
26-4-2008
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!