Mohon tunggu...
Luhur Satya Pambudi
Luhur Satya Pambudi Mohon Tunggu... profesional -

Seorang lelaki sederhana yang suka menulis cerpen, soal sepak bola, dan bisa pula perihal lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Benang Merah 8 Besar Liga Champion

6 April 2011   07:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:05 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_100047" align="alignright" width="300" caption="Adebayor (Madrid) vs Gallas (Spurs). (goalstage.com)"][/caption]

Ternyata ada benang merah atau faktor persamaan yang mewarnai setiap pertandingan babak 8 Besar Liga Champion Eropa musim 2010/11 ini.

Perjumpaan Real Madrid dan Tottenham Hotspur adalah berjumpanya dua tim berkaos putih. Pertemuan Manchester United dan Chelsea adalah bertemunya dua tim papan atas Liga Primer Inggris sekaligus bersuanya dua pelatih yang pernah dua kali meraih trofi Liga Champion Eropa (Sir Alex Ferguson dan Carlo Ancelotti). Perjumpaan Barcelona dan Shaktar Donetsk adalah berjumpanya dua tim berkaos garis vertikal dua warna (biru-merah dan oranye-hitam) yang disponsori oleh Nike. Pertemuan Inter Milan dan Schalke 04 adalah bertemunya dua tim berkaos biru sekaligus bersuanya dua pelatih yang baru menangani timnya pada pertengahan musim ini (Leonardo dan Ralf Rangnick).

Mantan Juara vs Calon Juara

Selain itu, undian perempat final Liga Champion ternyata mempertemukan empat tim yang pernah menjadi juara Piala/Liga Champion dengan empat tim yang masih memimpikan trofi pertamanya. Madrid (9 kali juara) menghadapi Hotspur yang sukses menyingkirkan AC Milan, Manchester United (3 kali juara) melawan sesama klub Inggris Chelsea, Barcelona (3 kali juara) ditantang tim kejutan asal Rusia : Shaktar Donetsk, dan Inter (3 kali juara) sang juara bertahan dijajal kekuatannya oleh Schalke 04 sebagai satu-satunya wakil Jerman.

Menarik dinanti, apakah tim yang pernah menjadi kampiun masih memiliki mental juara yang lebih baik atau justru giliran tim yang belum pernah juara yang justru akan berjaya.

Lalu di antara delapan tim tersebut, tercatatlah empat nama pelatih yang pernah membawa timnya menjadi juara Liga Champion, yaitu : Jose Mourinho, Pep Guardiola, Sir Alex Ferguson, dan Carlo Ancelotti. Empat pelatih klub yang lain -Harry Redknapp, Mircea Lucescu, Leonardo, dan Ralf Rangnick- belum pernah membawa timnya menjadi yang terbaik di Eropa. Akan kita lihat, apakah satu di antara empat pelatih lawas yang akan menambah daftar trofinya atau justru sebuah nama pelatih baru yang akan membawa timnya juara.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun