Mohon tunggu...
Luhur Satya Pambudi
Luhur Satya Pambudi Mohon Tunggu... profesional -

Seorang lelaki sederhana yang suka menulis cerpen, soal sepak bola, dan bisa pula perihal lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Nasib Pemain Real Madrid di Piala Dunia 2014

11 Juli 2014   22:59 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:37 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Real Madrid adalah kampiun Liga Champion 2013/14 sekaligus menjadi gelar ke-10 (la decima) sepanjang sejarah klub terbaik dunia abad ke-20 tersebut. Copa del Rey menjadi pelengkap prestasi tim yang ditangani Carlo Ancelotti musim lalu. Sebanyak 12 pemain Los Blancos kemudian berangkat ke Brasil untuk membela tim nasionalnya masing-masing. Mereka diprediksi mampu melanjutkan kejayaannya ketika berkiprah di Piala Dunia 2014.

Ternyata mayoritas anggota skuat Madrid tidak bernasib baik. Tujuh pemain Los Merengues gagal membawa timnya lolos ke perdelapan final. Iker Casillas, Sergio Ramos, dan Xabi Alonso (Spanyol), Pepe, Fabio Coentrao, dan Cristiano Ronaldo (Portugal), maupun Luca Modric (Kroasia) mesti lekas pulang ke negaranya masing-masing dan sebatas bermain di fase grup. Casillas tercatat tujuh kali kebobolan dalam dua laga awal La Furia Roja. Alonso sempat membuat satu gol sebelum Spanyol akhirnya takluk 1-5 dari Belanda. Pepe mendapat kartu merah dan Coentrao cedera dalam laga pertama Portugal menghadapi Jerman yang berakhir 0-4. Ronaldo sempat cedera lagi, masih bisa mencetak satu gol ke gawang Ghana (2-1), tapi tak sanggup membawa Seleccao melangkah lebih jauh.

Yang akhirnya masih bisa bermain hingga perempat final adalah Raphael Varane dan Karim Benzema (Prancis). Benzema sempat membuat tiga gol dan satu assist bagi Les Blues. Sementara itu, Marcelo (Brasil), Sami Khedira (Jerman), dan Angel di Maria (Argentina) berhasil membawa timnya hingga babak empat besar. Varane-Benzema dan Khedira sudah saling berhadapan ketika Prancis ditaklukkan Jerman 0-1 di perempat final.

Khedira kembali berjumpa dengan rekan seklubnya Marcelo saat Der Panzer menghadapi tuan rumah Selecao di semifinal. Gelandang Jerman itu menjadi punggawa El Real yang akan tampil di partai puncak Piala Dunia 2014, setelah Tim Panser menggilas Tim Samba 7-1. Khedira pun menyumbang satu gol bagi timnya.

Memang masih ada Di Maria, tapi sayang sekali, gelandang kurus yang mencetak gol kemenangan Argentina atas Swiss di 16 besar dipastikan absen -lantaran cedera- kala timnya melawan Belanda di semifinal. La Albiceleste sendiri sukses melenggang ke final setelah menyisihkan De Oranje lewat adu penalti (4-2).

Namun yang menarik dicatat, pada duel Argentina versus Belanda terdapat sejumlah pemain yang pernah menjadi anggota skuat Los Blancos di masa lalu. Ezequiel Garay, Fernando Gago, dan Gonzalo Higuain berada di kubu La Albiceleste, sementara Wesley Sniejder, Arjen Robben, dan Klaas-Jan Huntelaar bermain bagi De Oranje. Higuain, Sneijder, Robben, dan Huntelaar sama-sama sudah membuat gol sepanjang turnamen.

Di tengah-tengah berlangsungnya Piala Dunia, Real Madrid berduka karena kehilangan salah satu legenda terbaiknya. Alfredo di Stefano meninggal dunia pada Senin (7/7) di Madrid. Barangkali Madridista bisa sedikit terhibur andaikata pemain Madrid yang tersisa -Khedira atau Di Maria- mengangkat trofi Piala Dunia pada Minggu (13/7) di Rio de Janeiro.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun