Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dilema Kopi

27 Juni 2024   23:57 Diperbarui: 27 Juni 2024   23:59 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.frazeology.com/coffee-warning-ethical-dilemma/

Di sudut kafe yang temaram,

Aku duduk dengan secangkir kopi di tangan.

Aroma harum menggoda,

Baca juga: Hitamnya Kopi

Namun, hatiku ragu

Kopi penyembuh lelah,

Seperti sihir, mengusir kalut dan gelisah.

Tapi ketika malam tiba, aku malah terjaga,

Baca juga: Kopi Pagi

Pikiran tetap berputar, masalah tak pergi ke mana

Baca juga: Digoda Kopi

Seorang filsuf bersabda,

"Kehidupan adalah pilihan dan pertentangan."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun