Mohon tunggu...
Ludiro Madu
Ludiro Madu Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Mengajar di Jurusan Ilmu Hubungan Internasional UPN 'Veteran' Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Rindu dalam Secangkir Kopi

16 Januari 2023   23:03 Diperbarui: 16 Januari 2023   23:11 546
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://statik.tempo.co/

Ternyata begini rasanya rindu
Terasa kosong
Seperti putus asa
Kelaparan
Atau dahaga
Dipaksa jeda tanpa kepastian
Ada yang tetiba tidak ada
Kosong tanpa sadar

Inginnya merebut rindu
Tapi hanyut ditelan air
Seperti angin
Yang menghilangkan impian
Kerinduan nyata menjauh
Sesaknya dirundung rindu

Menanti ditemani secangkir kopi
Pahitnya bisa menahan rindu padamu...

Baca juga: Kopi Tengah Malam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Baca juga: Kopi Tidak Biasa

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun