Mohon tunggu...
ludifinakorain
ludifinakorain Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia

Menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gerimis Hujan

21 Januari 2025   16:54 Diperbarui: 21 Januari 2025   16:54 14
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gerimis hujan membawa cinta

Membasahi hati dan jiwa

Kau dan aku seperti dua tetes air

Bersatu dalam gerimis

Membawa kenagan, kesedihan tapi

dalam gerimis ada keindahan yang menyegarkan hati. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun