Mohon tunggu...
ludifinakorain
ludifinakorain Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia

Menyanyi dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Derita hati

18 Januari 2025   21:27 Diperbarui: 18 Januari 2025   21:27 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Cinta yang hilang, derita tak terkira

Hati terluka air mata jatuh

Kenanga pahit membuatku terpuruk

Derita hati tak tergantikan

Derita hati seperti laut yang dalam tak terlihat dasarnya, tak terjamah kesedihan mendalam

kesedihan mendalam, tak terucap

membuatku terjebak dalam kesepian

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun