Lelaki berinisial BD (53), warga Desa Banjarsari, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar ditemukan membusuk di area perkebunan kopi di Kecamatan Selorejo, Rabu (1/6/2022). Diduga, korban mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Kasubag Humas Polres Blitar, Iptu Udiyono mengatakan, korban diketahui merupakan warga setempat. Setiap hari, korban menyambung hidup dengan menjadi kuli cetak batako.
"Saat ditemukan, badannya sudah rusak. Awalnya sulit juga untuk dikenali identitasnya," kata Udiyono, Rabu (1/6/2022).
Kali pertama korban ditemukan, yakni saat seorang warga melintas di sekitar kebun kopi. Namun, aroma di sekitar lokasi itu sangat busuk. Sejumlah warga lalu mencari titik bau menyengat itu.
Setelahnya, warga mendapati sesosok tubuh meringkuk di lahan dengan kemiringan 45 derajat. Parahnya, korban yang sudah tewas itu tak memiliki kepala. Seutas tali tambang yang menjerat di leher korban menjadi indikasi bahwa korban diduga gantung diri.
"Ada tali, itu mengikat di leher dan ditali di dahan pohon kopi. Dugaan awal, gantung diri," ungkapnya.
Warga bersama polisi lalu memeriksa di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Hasilnya, sebuah tengkorak yang terletak sekitar enam meter dari tubuh itu diduga kepala korban. Kondisinya, tulang khas kepala itu sudah tak dilapisi kulit.
Polisi menduga, lepasnya kepala dari tubuh itu lantaran pembusukan yang terjadi di sekitar leher. Tidak hanya itu, diduga korban melakukan gantung diri sejak dua pekan lalu. Polisi juga memastikan tidak ditemukan luka pada tubuh korban.Â
Lebih lanjut, imbuh Udiyono, korban tampak masih mengenakan busana lengkap. Dalam keadaan tewas itu, korban juga masih mengenakan sepatu but berwarna kuning.