Mohon tunggu...
LSM PENJARA 1
LSM PENJARA 1 Mohon Tunggu... Lainnya - One Pacific Place, 15th Floor (SCBD) Jakarta Selatan

LSM PENJARA 1 Menginvestigasi Kasus Mega Korupsi yang Serius dan Kompleks

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Ketum LSM PENJARA 1 Ungkap Keprihatinan Terhadap Kebijakan Kenaikan Harga BBM

4 Oktober 2023   11:55 Diperbarui: 4 Oktober 2023   11:58 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim LSM PENJARA 1 (Dok. Pribadi)

04/10/2023, 11:36 WIB.

Sleman, Yogyakarta - Ketua Umum LSM PENJARA 1, Teuku Z. Arifin, dengan tegas menyuarakan keprihatinan dan kekecewaan atas kebijakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) yang baru-baru ini diumumkan oleh pemerintah. Kebijakan ini telah mengecewakan rakyat Indonesia yang sudah berjuang keras menghadapi berbagai tantangan ekonomi yang ada.

Kenaikan harga BBM, yang notabene adalah kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia, jelas memberikan tambahan beban ekonomi bagi rakyat yang telah berjuang keras dalam mengatasi dampak pandemi COVID-19. Keputusan ini tidak hanya mempengaruhi keuangan keluarga, tetapi juga berdampak besar pada sektor-sektor lainnya seperti transportasi, produksi, dan distribusi barang.

Arifin menegaskan, bahwa saat ini adalah saat yang penuh tantangan bagi rakyat Indonesia di tengah krisis kesehatan dan ekonomi yang belum mereda, kenaikan harga BBM dapat menjadi pukulan berat bagi kelompok masyarakat yang rentan.

Beliau juga menyoroti perlunya transparansi dalam pengelolaan kebijakan harga BBM dan perlunya keterlibatan masyarakat dalam proses pengambilan keputusan semacam ini. Pemerintah perlu lebih mendengarkan suara rakyat dan mempertimbangkan dampak sosial dan ekonomi sebelum mengambil keputusan yang membawa pengaruh begitu besar pada kehidupan sehari-hari rakyat kecil.

LSM PENJARA 1, di bawah kepemimpinan Teuku Z. Arifin, memahami pentingnya menjaga stabilitas ekonomi negara, namun tetap berharap bahwa langkah-langkah pemerintah dapat memberikan perlindungan dan dukungan yang cukup kepada rakyat yang membutuhkan.

Arifin menutup pernyataannya dengan mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam menemukan solusi yang terbaik dalam menghadapi tantangan ini dan memastikan bahwa kebijakan pemerintah mengedepankan kesejahteraan rakyat.

Lipsus. DZ

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun