Mohon tunggu...
LSM PENJARA 1
LSM PENJARA 1 Mohon Tunggu... Lainnya - One Pacific Place, 15th Floor (SCBD) Jakarta Selatan

LSM PENJARA 1 Menginvestigasi Kasus Mega Korupsi yang Serius dan Kompleks

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

LSM PENJARA 1 Ingatkan Emiten BUMN, Poles Laporan Keuangan Merupakan Tindak Pidana

13 Juli 2023   10:30 Diperbarui: 13 Juli 2023   10:33 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Istimewa: Teuku Z. Arifin, Ketua Umum LSM PENJARA 1

Jakarta, SCBD -- LSM PENJARA 1 kembali mengingatkan kepada emiten BUMN, bahwa melakukan pemolesan laporan keuangan merupakan tindakan pidana pasar modal. Hal ini terkait pemolesan laporan keuangan oleh perusahaan publik yang diduga dilakukan oleh PT Waskita Karya Tbk (IDX: WSKT), merupakan tindak pidana sesuai dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal yang telah diubah menjadi UU P2SK.

Lebih lanjut, Arifin selaku Ketua Umum LSM PENJARA 1 mengatakan, perusahaan publik yang memanipulasi laporan keuangan akan merugikan masyarakat yang menjadi investor, serta bisa menurunkan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap perusahaan publik di Indonesia, khususnya perusahaan BUMN.

"Kalau mereka memanipulasi lapkeu-nya, merugikan kita-kita yang pemegang saham masyarakat. Misalnya, aku pilih saham perusahaan A, karena kinerjanya bagus, padahal kenyataannya tidak sebagus itu," ujar Arifin. 

Pembuatan laporan keuangan yang tidak benar (Window Dressing) dapat dikatagorikan sebagai perbuatan melawan hukum/tindak pidana dan pelakunya dapat dipidana. Laporan keuangan tersebut, patut diduga ada potensi memanipulasi angka,data, dan informasi yang tersaji. 

Arifin melanjutkan, jika ada unsur pidana dalam laporan keuangan maka Otoritas Jaka Keuangan (OJK) bisa melakukan penuntutan pada manajemen yang melaporkan laporan keuangan tersebut. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun