Hari ini, Kamis (08/07/22) Lapas Perempuan Kelas III Mamuju kembali memberikan layanan wartel kepada Warga Binaan Pemasyarakatan.Warung telepon (Wartel) merupakan fasilitas umum yang disediakan untuk melayani kebutuhan komunikasi Warga Binaan Pemasyarakatan.
Wartel ini sangat membantu untuk menghubungi keluarga ketika membutuhkan suatu hal mendesak. Keberadaan wartel juga untuk meminimalisir beredarnya alat komunikasi secara ilegal di dalam Lapas.
Dengan diberlakukannya kembali layanan kunjungan tatap muka, layanan wartel yang disediakan oleh Lapas Perempuan Kelas III Mamuju tetap menjadi layanan favorit bagi warga binaan. Layanan wartel ini dilakukan di depan area Galeri WBP dan berlangsung dengan tertib hari ini.
Untuk dapat memakai fasilitas layanan wartel, terlebih dahulu warga binaan harus mengambil nomor antrian. Setiap warga binaan diberi waktu 5 menit per nomor antrian dan boleh mengambil mendapat jatah nomor antrian sebanyak dua kali, yaitu nmor antrian sesi pertama dan kedua.
Layanan wartel diadakan setiap hari senin hingga sabtu, dan libur saat minggu dan tanggal merah, sehingga warga binaan dapat berkomunikasi dengan keluarga setiap harinya.
Dengan adanya layanan wartel, warga binaan tetap dapat melakukan komunikasi dengan keluarga walaupun layanan kunjungan akan diberlakukan kembali, terlebih bagi warga binaan yang jarak tempat tinggal keluarganya jauh dari Lapas. Kegiatan layanan wartel berjalan dengan lancar, Lapas dalam keadaan aman terkendali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H