Semarang, INFOPAS - Sebagai perayaan serta ungkapan syukur atas karya keselamatan dari Allah, Lapas Perempuan Semarang melaksanakan Ibadah Paskah secara virtual, bertempat di Gereja Oikumene Abigail, Minggu (31/03).
Bertajuk "Yesus Kalahkan Maut. Dia Bangkit dan Hidup untuk Memberi Keselamatan. Kekal!" Ibadah Paskah juga diikuti oleh Seluruh Warga Binaan dan Anak Binaan di Lapas, Rumah Tahanan Negara (Rutan), dan Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) se-indonesia.
Dalam sambutan, Direktur Pelayanan Tahanan dan Anak dan Pengelolaan Benda Sitaan dan Barang Rampasan Negara, Marselina Budiningsih menyampaikan Paskah adalah perayaan yang sangat penting bagi orang Kristen dalam menghayati karya penyelamatan Yesus Kristus, setelah menderaita hingga wafat dikayu salib dan bangkit pada hari yang ketiga. Hal ini yang menunjukan pada umat manusia bahwa Yesus Kristus adalah Putra Allah.
Momen sukacita Paskah 2024 sangat dirasakan di hati WBP karena tidah hanya terbelenggu akan peristiwa penderitaan dan pengorbanan Kristus, tetapi juga peristiwa sukacita karena menyambut kebangkitan Kristus.
Sementara, Kalapas, Kristiana Hambawani  mengatakan ibadah perayaan paskah ini merupakan salah satu wujud pemenuhan hak WBP di LPP Semarang
Ia berharap WBP sungguh-sungguh memaknai hari Paskah ini sebagai momentum terus meningkatkan kualitas iman masing-masing pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H