Semarang, INFO_PAS -Klinik Pratama Lapas Perempuan Semarang hadir memberikan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan oleh warga binaan pemasyarakatan (WBP). Â Pelayanan cepat yang diberikan yaitu adalah Jeng Mona (Jenguk Monitoring Narapidana). Jeng Mona adalah inovasi yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Semarang yang berhubungan dengan kesehatan.
Kegiatan Jeng Mona (Jenguk Monitoring Narapidana) bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan prima atau bisa disebut dengan service excellent. Warga binaan sangat terbantu dengan adanya layanan ini karena warga binaan tidak perlu repot-repot datang ke klinik untuk berobat, warga binaan akan langsung dikunjungi oleh petugas kesehatan utamanya pasien dengan kasus emergency atau darurat.
Pada hari Selasa (20/2), warga binaan yang hamil sedang mengalami kontraksi. Dengan sigap dan cepat, Dokter Lapas Perempuan Semarang dan anggota timnya langsung menuju ke blok hunian warga binaan tersebut.
Berbagai penanganan kesehatan kepada warga binaan telah dilakukan seperti mengompres area tubuh yang nyeri dengan handuk yang telah direndam air hangat atau botol berisi air hangat
Dokter Lapas Perempuan Semarang, drg. Femi Irianti mengungkapkan "Kontrol kesehatan kami berikan kepada seluruh warga binaan demi memastikan kesehatan mereka terjaga, apabila WBP yang sakit tidak bisa mendatangi kami di klinik Lapas, maka kami yang akan langsung turun ke blok untuk melakukan pengecekan kesehatan tersebut," ucapnya.
"Terkait warga binaan yang sedang mengalami kontraksi, kami sudah memberikan pengananan pertama dan kemudian langsung kami rujuk ke Rumah Sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut"
(Tim Humas LPP Semarang)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H