Tomohon -- Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIB Manado menggelar Rapat Evaluasi Kinerja yang diikuti oleh seluruh pegawai, Senin (03/06). Bertempat di Ruang Rapat Plt. Kalapas, Lidya Awoah membuka rapat dengan memaparkan hasil studi tiru yang telah dilaksanakan di Lapas Perempuan Kelas IIA Malang dan Lapas Kelas I Malang.
"Masih banyak yang harus diperbaiki dan dikembangkan lagi untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi, salah satunya inovasi-inovasi terkait dengan pelayanan publik. Saya yakin Lapas Perempuan Manado mampu meraih predikat tersebut," ujar Lidya.
Agenda rapat kali ini dirangkaikan dengan Sosialisasi Hasil Bimbingan Teknis Prosedur dan Tata Cara Penjatuhan Hukuman Disiplin Pegawai berdasarkan Permenkumham Nomor 24 Tahun 2023 oleh Kepala Seksi Binadik dan Giatja, Joune Supit.
Dalam Rapat tersebut juga dibahas mengenai persiapan kelengkapan data dukung LKE B06. Ketua Tim Pembangunan Zona Integritas, Joune Supit mengajak seluruh rekan-rekan tim untuk segera melengkapi daduk yang diperlukan dalam pemenuhan LKE B06.
"Lapas Perempuan Manado tercepat dalam pemenuhan daduk RKT, saya berharap dengan kerja sama dan koordinasi yang baik dari kita semua, data dukung untuk kelengkapan LKE B06 dapat terpenuhi tepat waktu juga," harap Joune.
Rapat diakhiri dengan sesi diskusi dan tanya jawab. Nampak antusias dari seluruh pegawai yang mengikuti rapat. Saling lempar pertanyaan dan masukan-masukan yang membangun untuk Lapas Perempuan Manado yang lebih baik lagi kedepannya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H