Impianku...
Suatu saat manusia-manusia pewaris estafet Indonesia
kan dengan penuh antusias melihat pertunjukan-pertunjukan teater,
pembacaan puisi,
pemaknaan karya-karya sastra...
...seantusias mereka menonton konser musik Michael Jackson
atau Lady Gaga...
atau Justin Bieber...
ataupun semeriah tepukan bagi Opera Van Java
ataupun seheboh goyang dangdutannya Julia Perez
ataupun dengan semangat pantang menyerah
saat mereka antri tiket menonton filmnya Harry Potter edisi terakhir
Aku memimpikan...
Penyair setragis Shakespeare bangkit di nusantara nan keruh kini
Robert Frost muda lahir dengan bait-bait sedalam makna The Road not Taken
Menginspirasi mutiara-mutiara hati bangsa yang gelisah
pun, kembalinya roh binatang jalang dari Chairil Anwar
Berlari dan bertarung demi syair-syair yang menerjang
Puisi dan barisan kata-kata perjuangan bangsa dan diri
tanpa peduli nama, dana, komisi..maupun sponsor
pun, Pusat Dokumentasi Sastra HB. Jassin
kan semegah gedung Sidney Opera House di negara Kangguru sana
ataupun seanggun dan semegah Shakespeare House
yang disayang seluruh warga Britania Raya
sastraku...
bangsaku...
muda-mudiku...
taruna, tetua-ku...
kembalikan kejayaan sastra kita..
berikan impian-impian indah
penuh makna,
penuh wejangan tak lekang oleh zaman
disegani dunia
asih dan bersih
indah, kuat dan dalam akan arti-arti kaya makna
menjadi lentera bagi jiwa-jiwa yang resah
ah...si penyair kampung ini mengimpikan,
suatu saat
di masa yang akan datang...
Sastraku kembali menguak tabir kebrobrokan zaman
mengoyak kabut kegelapan nurani
menggapai dahan-dahan kemahakaryaan
mencapai kilapnya bintang-bintang di langit masa
menetap dan menerangi
hati-hati yang mendamba di untaian intan-intan yang terselubung kini....
ku takingin terjaga
dari impian ini....
maafkan...aku akan tidur kembali.
[caption id="attachment_126584" align="aligncenter" width="246" caption="salam selalu ungu..."][/caption]
*dalam kegelisahan diri yang terdalam....aku hanya ingin bermimpi lagi
© 3 Agustus 2011
Picture profiles: googles.com
inspired by: all the Indonesian poets, artists and literatures masterpieces
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H