Mohon tunggu...
Loudy Manggala
Loudy Manggala Mohon Tunggu... -

belajar, belajar, dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dirimu

14 Oktober 2011   04:18 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:58 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dirimu...
Bagaikan pelangi di mataku
Pelangi yang muncul setelah badai di dalam diriku
Dirimu....
Bagaikan gerimis yang datang
Gerimis yang memusnahkan gersang di dalam diri
Ya dirimu lah yang menghiasi otakku
Menghiasi dengan segala tingkah dan keluguanmu
Akankah dirimu hadir dan tinggal di dalam hatiku?
Ku sangat menginginkan dirimu
Namun...aku tidak mengetahui siapa dirimu
Dirimu yang selama ini kusebut ms. Mario Bros

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun