Di penghujung bulan apel
Saat malam mulai mencekam
Desiran angin sepi mengunci hati yang semakin sunyi
Ruang rindu yang berdebu
Menjadi kian bisu, kelu karena waktu
Tepian angka yang kian senja itu kurang bermakna
Tanpa kau rasuki petuah kata-kata
Tapi kau tak ada.....
Karena itu hanya kenyataan di alam mimpi
Seperti bulan apel yang ada di dalam imajinasi
Sore muram Jogjakarta, 1 Mei 2011
Lostboy_013
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!