Mohon tunggu...
Tri Lokon
Tri Lokon Mohon Tunggu... Human Resources - Karyawan Swasta

Suka fotografi, traveling, sastra, kuliner, dan menulis wisata di samping giat di yayasan pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Mau Berhasil? Sekolah Dulu, Kata Mantan Menkopolhukam Tedjo Edhy

18 September 2015   13:21 Diperbarui: 18 September 2015   13:37 492
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Dokpri: Melihat Foto SBY saat meresmikan sekolah Lokon"][/caption]

Kegiatan belajar mengajar sekolah berhenti sejenak. OSIS SMA Lokon Tomohon dan beberapa guru berkumpul di ruang lobby sekolah. Pagi itu (18/9) ada kabar, sekolah SMP/ SMA Lokon Tomohon akan kedatangan dua mantan menteri Kabinet Jokowi dan Kabinet Reformasi Pembangunan jaman Soeharto.

Udara sejuk di kaki Gunung Lokon masih berhembus sepoi. Mentari pagi menghangatkan dan mencerahkan kompleks bangunan sekolah dari arah Timur. Sekitar pukul Sembilan pagi, tiga mobil Fortuner hitam berhenti di muka lobby. Satu-persatu para tamu turun dan langsung bersalam sapa dengan OSIS dan para guru. Suasana hangat tercipta saat para tamu berada di lobby sekolah.

“Perkenalkan ini Bapak Prof. Dr. H. Muladi SH. Beliau mantan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI yang ke 20 pada jaman Pemerintahan Soeharto. Nah sebelahnya, mantan Menko Bidang Politik, Hukum dan Keamanan RI ke 12 Kabinet Jokowi, Bapak Laksamana TNI (Purn.) Edhy Purdijatno dan mantan KSAL” kata Kepsek Stephanus kepada siswa dan para guru.

[caption caption="Dokpri: Prof Dr H Muladi SH, Mantan Sekneg dan Menteri Hukum dan HAM RI"]

[/caption]

Kedatangan mantan menteri, yang lebih dikenal lewat layar kaca televisi, disambut dengan sambutan singkat oleh Ketua OSIS. Setelah itu, Prof Muladi (72 th) bertanya pada seorang siswa yang berasal dari Papua tentang belajar dan hidup di asrama. Metin Tsenawe, siswa Papua kelas XII, menjawab bahwa senang bisa di sekolah berasrama selain temannya dari berbagai daerah dan suku, bisa membangun kerjasama dan saling membantu dalam belajar.

Prof Muladi sedikit tersentak ketika para siswa bercerita tentang asrama. Dari cerita para siswa, Prof Muladi lalu memberikan dukungan terhadap sistem sekolah yang mewajibkan siswanya tinggal di asrama. “ Saya dulu kuliah di Perancis, tinggal di asrama. Jadi anak asrama itu menyenangkan” imbuh Prof Muladi di hadapan para siswa.

[caption caption="Dokpri: Foto Bersama OSIS SMA Lokon Tomohon"]

[/caption]

Dua mantan Menteri ini datang sekolah dalam rangka penjajakan untuk meningkatkan kualitas sekolah dan pengembangan pendidikan di masa depan. “Kalau saya jadi Presiden, pendidikan menengah dan dasar akan saya prioritaskan. Kualitas, kualitas dan kualitas itu tiga hal yang sangat penting dalam pendidikan. Tanpa kualitas, akan jadi para siswa kelak?” sambung owner sekaligus Ketua Umum YPL.

“Saya setuju itu. Kualitas sumber daya manusia Indonesia yang dimulai dari pendidikan menengah dan dasar, perlu diperhatikan oleh semua insan pendidikan. Apalagi pendidikan di Indonesia Timur tak semaju dengan Indonesia Barat” ujar mantan Laksamana Tedjo (62 th), Menkopolhukam.

Tamu dan rombongan berkeliling ke kompleks Lokon untuk meninjau SMA, Asrama dan SMP. Saat tiba di SMP, Kepsek, OSIS dan beberapa siswa SMP menyambut para tamu dan bersalam sapa. “Terimakasih Bapak Menteri suka datang ke sekolah kami” sambut Erald Lesar, Ketua OSIS SMP.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun