Oleh: Julianda BMÂ
Lebaran, momen penuh makna dan kebersamaan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Di Indonesia, tradisi mudik menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri. Namun, momen indah ini tak jarang diiringi dengan dilema harga tiket pesawat yang melambung tinggi.
Baru-baru ini, viral di media sosial kisah seorang pria bernama Dekjaww yang memilih transit di Kuala Lumpur, Malaysia, demi menghemat biaya mudik ke kampung halamannya di Aceh.Â
Kisah Dekjaww ini menjadi sorotan dan membuka mata publik tentang realitas pahit yang dihadapi para perantau dalam mencapai kampung halaman saat Lebaran.
Harga Tiket Selangit, Mimpi Mudik Terancam Pupus
Bagi Dekjaww dan banyak pemudik lainnya, harga tiket pesawat yang selangit bagaikan mimpi buruk yang mengancam momen indah berkumpul bersama keluarga.Â
Harga tiket yang mencapai jutaan rupiah per orang menjadi beban berat bagi para perantau yang ingin bertemu sanak saudara di kampung halaman.
Di tengah keterbatasan finansial, Dekjaww tak menyerah. Ia mencari solusi kreatif dengan memanfaatkan celah harga tiket pesawat yang lebih murah di rute penerbangan internasional.Â
Dengan transit di Kuala Lumpur, Dekjaww berhasil menghemat biaya mudik hingga jutaan rupiah.
Strategi Jitu Dekjaww: Transit di Kuala Lumpur Hemat Jutaan Rupiah