Oleh: Julianda BM
Hutan merupakan salah satu kekayaan alam yang sangat berharga bagi kehidupan manusia. Hutan tidak hanya berfungsi sebagai penyedia sumber daya alam, tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia.
Baru-baru ini, muncul sebuah metode baru yang memanfaatkan hutan untuk meningkatkan kesehatan manusia, yaitu forest bathing atau forest healing. Metode ini berasal dari Jepang dan disebut dengan nama "shinrin-yoku".
Forest bathing adalah kegiatan berjalan kaki atau bersantai di hutan dengan fokus pada panca indera. Kegiatan ini dilakukan dengan penuh kesadaran, tanpa ada tujuan tertentu, dan dengan cara yang tidak memaksa.
Forest bathing memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia, antara lain:
1. Mengurangi stres dan kecemasan
Forest bathing dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan dengan cara menurunkan kadar hormon kortisol dalam tubuh. Hormon kortisol adalah hormon yang dilepaskan oleh tubuh saat kita merasa stres.
2. Meningkatkan kualitas tidur
Forest bathing dapat membantu meningkatkan kualitas tidur dengan cara meningkatkan produksi melatonin. Melatonin adalah hormon yang mengatur siklus tidur-bangun.
3. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Forest bathing dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara meningkatkan aktivitas sel darah putih. Sel darah putih adalah sel yang berperan dalam melawan infeksi.
4. Meningkatkan mood
Forest bathing dapat membantu meningkatkan mood dengan cara meningkatkan produksi hormon endorfin. Endorfin adalah hormon yang berperan dalam menimbulkan perasaan bahagia.
5. Meningkatkan konsentrasi dan daya ingat
Forest bathing dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan daya ingat dengan cara meningkatkan aliran darah ke otak.
6. Meningkatkan kreativitas
Forest bathing dapat membantu meningkatkan kreativitas dengan cara meningkatkan fleksibilitas pikiran.
7. Meningkatkan kesejahteraan psikologis
Forest bathing dapat membantu meningkatkan kesejahteraan psikologis dengan cara meningkatkan rasa terhubung dengan alam.
Manfaat forest bathing telah dibuktikan oleh berbagai penelitian ilmiah. Sebuah penelitian yang dilakukan di Jepang pada tahun 2004 menemukan bahwa orang-orang yang melakukan forest bathing selama 2 jam memiliki penurunan kadar kortisol sebesar 12%.
Penelitian lain yang dilakukan di Korea pada tahun 2013 menemukan bahwa orang-orang yang melakukan forest bathing selama 1 jam memiliki peningkatan kualitas tidur sebesar 10%.
Forest bathing merupakan metode yang aman dan dapat dilakukan oleh siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak. Metode ini juga dapat dilakukan oleh orang-orang dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit jantung, diabetes, dan asma.
Untuk melakukan forest bathing, Anda dapat memilih hutan terdekat di tempat tinggal Anda. Pastikan untuk memilih hutan yang bersih dan aman.
Berikut adalah beberapa tips untuk melakukan forest bathing:
- Pilihlah pakaian dan sepatu yang nyaman untuk berjalan kaki.
- Bawalah air minum dan camilan untuk berjaga-jaga.
- Berjalanlah dengan santai dan fokus pada panca indera Anda.
- Nikmati keindahan alam dan rasakan manfaatnya bagi kesehatan Anda.
Forest bathing merupakan metode yang sederhana, tetapi memiliki banyak manfaat bagi kesehatan manusia. Metode ini dapat menjadi salah satu cara untuk menjaga kesehatan dan kesejahteraan diri kita.
Potensi Forest Bathing untuk Meningkatkan Pelestarian Hutan
Selain bermanfaat bagi kesehatan manusia, forest bathing juga memiliki potensi untuk meningkatkan pelestarian hutan. Hal ini karena forest bathing dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya hutan.
Saat orang-orang merasakan manfaat forest bathing, mereka akan lebih menghargai hutan dan lebih termotivasi untuk menjaganya. Hal ini dapat mendorong masyarakat untuk terlibat dalam kegiatan-kegiatan pelestarian hutan, seperti menanam pohon, melakukan reboisasi, dan mengurangi penggunaan bahan-bahan yang merusak hutan.
Oleh karena itu, forest bathing dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan pelestarian hutan secara berkelanjutan.
Kesimpulan
Forest bathing merupakan metode yang inovatif dan memiliki potensi untuk meningkatkan kesehatan manusia dan pelestarian hutan. Metode ini dapat menjadi salah satu cara untuk mewujudkan kehidupan yang lebih sehat dan berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H