Oleh: Julianda BM
Kemiskinan, malnutrisi, dan stunting merupakan tiga masalah utama yang dihadapi oleh masyarakat Indonesia. Kemiskinan menyebabkan masyarakat tidak memiliki akses yang memadai terhadap makanan bergizi, sehingga mereka rentan mengalami malnutrisi.Â
Malnutrisi, terutama stunting, dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk gangguan pertumbuhan fisik dan mental, serta peningkatan risiko penyakit kronis di kemudian hari.
Pekerjaan layak merupakan salah satu faktor penting dalam penanggulangan kemiskinan, malnutrisi, dan stunting. Pekerjaan layak dapat memberikan pendapatan yang memadai bagi pekerja, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka, termasuk kebutuhan akan makanan bergizi.Â
Selain itu, pekerjaan layak juga dapat memberikan akses kepada pekerja terhadap program-program perlindungan sosial, seperti jaminan kesehatan dan jaminan sosial lainnya.
Pertumbuhan ekonomi juga memiliki peran penting dalam penanggulangan kemiskinan, malnutrisi, dan stunting. Pertumbuhan ekonomi yang tinggi dapat menciptakan lapangan kerja baru, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga dapat meningkatkan ketersediaan makanan bergizi, sehingga dapat mengurangi risiko malnutrisi.
Oleh karena itu, terdapat korelasi yang kuat antara pekerjaan layak, pertumbuhan ekonomi, dan penanggulangan stunting. Pekerjaan layak dapat meningkatkan pendapatan masyarakat, sehingga dapat mengurangi risiko malnutrisi dan stunting. Selain itu, pertumbuhan ekonomi dapat menciptakan lapangan kerja baru, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan ketersediaan makanan bergizi.
Pekerjaan Layak dan Penanggulangan Stunting
Pekerjaan layak dapat berperan dalam penanggulangan stunting melalui beberapa cara, yaitu: Pertama, meningkatkan pendapatan keluarga. Pekerjaan layak dapat memberikan pendapatan yang memadai bagi keluarga, sehingga mereka dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka, termasuk kebutuhan akan makanan bergizi.
Kedua,meningkatkan akses terhadap program-program perlindungan sosial. Pekerjaan layak dapat memberikan akses kepada pekerja terhadap program-program perlindungan sosial, seperti jaminan kesehatan dan jaminan sosial lainnya. Program-program ini dapat membantu keluarga untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak, terutama selama periode emas pertumbuhannya.
Ketiga, meningkatkan kesadaran akan pentingnya gizi. Pekerja yang memiliki pekerjaan layak cenderung memiliki akses yang lebih baik terhadap informasi dan pendidikan, termasuk informasi tentang pentingnya gizi bagi kesehatan anak.