Kesetaraan gender dalam dimensi ekonomi berarti bahwa laki-laki dan perempuan memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi, seperti hak untuk bekerja, mendapatkan upah yang adil, dan memiliki akses ke sumber daya ekonomi.
3. Dimensi sosial
Kesetaraan gender dalam dimensi sosial berarti bahwa laki-laki dan perempuan diperlakukan dengan adil dan setara dalam kehidupan sosial, seperti hak untuk mendapatkan pendidikan, kesehatan, dan perlindungan dari kekerasan.Â
Memahami Kesetaraan Gender
Untuk memahami kesetaraan gender, perlu dipahami terlebih dahulu konsep gender.
Gender adalah peran, perilaku, aktivitas, dan atribut yang dikonstruksi secara sosial dan dikaitkan dengan perempuan dan laki-laki.Â
Gender berbeda dengan seks, yang merupakan perbedaan biologis antara laki-laki dan perempuan.
Kesetaraan gender tidak berarti bahwa laki-laki dan perempuan harus menjadi sama. Laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan, baik dari segi biologis maupun sosial.Â
Kesetaraan gender berarti bahwa laki-laki dan perempuan memiliki hak dan kesempatan yang sama untuk mengembangkan potensi mereka, terlepas dari perbedaan mereka.
Mempraktekkan Kesetaraan Gender
Kesetaraan gender dapat dipraktekkan dalam berbagai kehidupan kita. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana kita dapat mempraktekkan kesetaraan gender:
1. Di rumah
Kita dapat mempraktekkan kesetaraan gender di rumah dengan membagi tugas rumah tangga secara adil antara laki-laki dan perempuan.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya