Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Cara Menanamkan Rasa Toleransi bagi Siswa Sekolah Dasar dalam Kurikulum Merdeka

25 September 2023   10:20 Diperbarui: 25 September 2023   10:40 616
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (dok. jatim.nu.or.id)

Berikut ini adalah perbandingan metode pendidikan dalam kurikulum merdeka dengan kurikulum sebelumnya khusus terkait mendidik anak sekolah dasar tentang toleransi:

Kurikulum sebelumnya

  • Metode pembelajaran yang lebih terpusat pada guru
  • Materi pembelajaran yang lebih umum
  • Penilaian yang lebih bersifat kuantitatif

Kurikulum Merdeka

Metode pembelajaran yang lebih berpusat pada siswa

Materi pembelajaran yang lebih kontekstual

Penilaian yang lebih bersifat kualitatif

Berdasarkan perbandingan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kurikulum Merdeka memiliki beberapa keunggulan dalam mendidik anak sekolah dasar tentang toleransi, yaitu:

Lebih berpusat pada siswa

Kurikulum Merdeka memberikan kesempatan bagi siswa untuk lebih aktif dalam proses pembelajaran. Hal ini membuat siswa lebih termotivasi untuk belajar tentang toleransi.

Lebih kontekstual

Materi pembelajaran dalam kurikulum Merdeka lebih disesuaikan dengan lingkungan dan kebutuhan siswa. Hal ini membuat siswa lebih mudah memahami dan menerapkan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun