Mohon tunggu...
Julianda BM
Julianda BM Mohon Tunggu... Administrasi - ASN pada Pemerintah Kota Subulussalam, Aceh

Penulis buku "Eksistensi Keuchik sebagai Hakim Perdamaian di Aceh". Sudah menulis ratusan artikel dan opini. Bekerja sebagai ASN Pemda. Masih tetap belajar dan belajar menulis.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Soal Pilihan Ganda: Kelebihan dan Kekurangannya

22 September 2023   00:51 Diperbarui: 22 September 2023   00:54 4943
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi (sumber: mengerti.id)

Penulis merekomendasikan agar dilakukan kajian lebih lanjut untuk menguji efektivitas soal pilihan ganda dalam mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik. Jika hasil kajian menunjukkan bahwa soal pilihan ganda tidak efektif untuk mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik, maka perlu dicari alternatif lain yang lebih efektif.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas soal pilihan ganda dalam mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik:

  • Membuat soal pilihan ganda yang menuntut peserta didik untuk berpikir kritis. Soal pilihan ganda yang baik harus menuntut peserta didik untuk menggunakan pengetahuan dan pemahamannya untuk menjawab soal.
  • Menggunakan soal pilihan ganda dengan berbagai tingkat kesulitan. Soal pilihan ganda dengan berbagai tingkat kesulitan dapat membantu guru untuk mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik secara lebih komprehensif.
  • Memberikan umpan balik kepada peserta didik. Peserta didik perlu mendapatkan umpan balik yang konstruktif agar dapat memperbaiki kemampuan berpikir kritisnya.


Penulis berharap bahwa kajian lebih lanjut dan upaya-upaya untuk meningkatkan efektivitas soal pilihan ganda dapat dilakukan agar soal pilihan ganda dapat digunakan secara lebih optimal dalam mengukur kemampuan berpikir kritis peserta didik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun