Jakarta merupakan kota yang padat penduduk dan memiliki aktivitas ekonomi yang tinggi. Dengan dipindahkannya Ibu Kota ke Kalimantan Timur, Jakarta akan tetap menjadi pusat ekonomi nasional dan regional. Hal ini akan meningkatkan beban infrastruktur di Jakarta, seperti jalan, transportasi, dan energi.
3. Peningkatan kesenjangan sosial:
Jakarta merupakan kota yang memiliki tingkat kesenjangan sosial yang tinggi. Dengan dipindahkannya Ibu Kota ke Kalimantan Timur, Jakarta akan menghadapi tantangan untuk mengurangi kesenjangan sosial yang semakin meningkat. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta menciptakan lapangan kerja yang lebih banyak.
Berikut adalah beberapa saran untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan potensi yang ada di Jakarta:
- Pemerintah harus menyusun rencana jangka panjang untuk Jakarta:Â Rencana ini harus mencakup strategi untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan potensi yang ada.
- DKI Jakarta harus meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah pusat:Â Kolaborasi ini diperlukan untuk memastikan bahwa Jakarta dapat berkembang secara optimal setelah Ibu Kota Pindah ke IKN.
- Masyarakat Jakarta harus berpartisipasi dalam pembangunan Jakarta:Â Partisipasi masyarakat diperlukan untuk mewujudkan Jakarta yang lebih baik di masa depan.
Secara keseluruhan, Jakarta memiliki potensi untuk menjadi lebih baik setelah Ibu Kota Pindah ke IKN. Namun, Jakarta juga akan menghadapi berbagai tantangan yang harus diatasi. Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan kerja sama dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan pihak swasta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H