Jika dipikirkan, apa gunanya saat ini memiliki ketergantungan di dunia menulis tapi tidak ada wadahnya?.
Seorang kawan dulu juga pernah mengeluh. Ia merasa bahwa ini yang bisa dia lakukan untuk bekerja. Namun sedikit dan kemungkinan hampir tak ada yang menerima dan memberinya harga yang setimpal dengan bakatnya.
Setelah dipikir-pikir, hal ini benar-benar terjadi. Di samping persaingan yang begitu ketat. Mungkin ada yang salah dengan sistemnya atau hal lain yang jadi masalahnya. Atau memang sebenarnya tidak berbakat di sini. Lalu apa yang bisa jadi bakat dan passionnya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H