Lalu...

Lalu tlah berlalu..
Lalu enggan melalui hadapan yang misterius.
Lalu hanya masa itu dan hidup adalah kini adanya.
Lalu…????

Lulu : lalu kamu mau kecewakan dia demi masa lalu mu,? Ha..
Likan : aku gak bermaksud lu, tapi rasa ini sulit dilawan.. aku bingung,.
Lulu : kamu wajar sulit melawan,, waktunya cukup lama, 5 tahun. Hmm.. aku harus bilang apa..?
Likan : 5 tahun itu suka dan duka lu, banyak kenangan dan hal kecil yang tak mungkin hilang..
Lulu : yapp., itu yang ku maksud, aku harus bilang apa.. percuma kan?
Likan : aku harus bagaimana lu.. bantu aku!!
Lulu : hehh,, selama lima tahun apa yang kamu dapat ?
Likan : bahagia, sedih semuanya bercampur jadi satu, indah dan menyakitkan juga lu..
Lulu : guoblok.. kamu hilang keperawanan bersama dia kan.. kamu di lecehkan oleh dia kan,
Likan : tapi lu,.
Lulu : ingat ya,, pria yang menghargai wanita, tak akan menyentuh mahkota wanitanya hingga sah.
Likan : kami suka sama suka, dalam keadaan sadar. Kami mencintai satu sama lain. Kami ingin bersatu, tapi gak bisa. Gak ada yang mau mengalah. Gak ada yang mau berkorban.
Lulu : itu yang kamu sebut cinta, bayangkan tunangan mu sekarang kan. Pengorbanan bathin dan pikiran nya demi kamu. Dia mau menerima kamu apa adanya. Meski kamu gak seutuhnya wanita. Dia rela sakit demi masa lalu kamu yang sangat membebani pikiran nya tiap waktu. Sekarang kamu masih ingin menyiksa dia lagi dengan masa lalu kamu itu. Wanita apa kamu ini. Binatang itu tak punya rasa selengkap kita manusia punya, mereka tak setia itu tak masalah. Tapi manusia tak setia itu lebih rendah dan hina dari binatang. Kamu sadari itu kan,, mikir sampai kesana kan..
Likan : kamu kasar lu,, aku bukan binatang,?
Lulu : kamu binatang,, gak beda dengan anjing..
Likan : kamu binatang.. kamu.,
Lulu : diam kamu anjing.. dengar ya,, kamu rusak hari kamu saat ini, maka kamu telah merusak masa lalu kamu yang akan datang. Ingat itu binatang,….!!!!!!