Ilmu Hiphotis di Indonesia diperkenalkan melalui buku Kitab Hypnotisme th 1950 karangan dari Tjoa Boe Sing. Buku ini berisi sbb : Betapakan djalannya akan mendjadi Hypnotiseur ? dan Bagaimana Hypnose dan Suggestie musti dikerdjakan . Dan di Th 2010 sampai sekarang banyak sekali buku-2 tentang Hipnotis dan Hipnoterapi.
Buku aplikasi hipnotis untuk keperluan Kedokteran Gigi terbit pertama kali di Inggris dengan judul : Hypnodontics (Hypnosis in Dentistry) by : Aaron A. Moss, D.DS ( th 1952).
Di Indonesia buku aplikasi hipnotis untuk keperluan Kedokteran Gigi dimulai th 2012 dengan judul : Dental Hypnosis by : Asep Haerul Gani Psi, drg Locky Setio dan Drg Chairunnisa Amarta SpBm . Kemudian ditahun berikutnya muncul buku : Belajar Kilat Menjadi HypnoDentist by : Locky Setio (th 2012) dan buku Hypnodontics by : drg Locky Setio (2014).
Hipnotis sendiri mempunyai banyak definisi dan disini saya akan mengurai satu definisi yang sederhana agar mudah dimengerti para pembaca. Hipnotis adalah : Cara mengubah pengalaman subyektif dengan sarana komunikasi verbal maupun non verbal.
Dental Hypnotist dapat digunakan merubah pasien yang mempunyai pengalaman ketidak nyamanan dalam dilakukan tindakan perawatan dikursi gigi, phobia gigi dll dengan sarana komunikasi verbal dan nonverbal.
Diera sekarang masih banyak dokter gigi menggunakan obat-obatan penenang buat keperluan pasien duduk dikursi gigi dengan nyaman . Dan kita tahu bahwa obat-obat tersebut mempunyai efek samping yang merugikan . Sedangkan Dental Hypnotist sendiri tanpa ada efek samping yang merugikan .
Kesimpulan :
Tidak ada kata terlambat bagi para dokter gigi yang ingin mempelajari hipnotis dan menggunakan untuk diri sendiri maupun untuk pasien gigi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H