Meningkatkan Daya Literasi Anak Melalui Kegiatan Mendongeng

Malang (16/4) Mahasiswa Universitas Negeri Malang (UM) yang menjalani program merdeka belajar yaitu dalam bentuk Pengabdian Masyarkat di Desa Pagersari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur melakukan aktivitas di lokasi. Kegiatan tim UM pada masa pemulihan dari pandemi Covid-19 ini seharusnya dilaksanakan via daring. Namun, mereka merasa perlu untuk menyelenggarakan program merdeka belajar tersebut di desa secara tatap muka. 

Anak-anak Desa Antusias Mendengarkan Cerita Dongeng (Dokpri)

Tim UM Mendampingi Anak-anak Untuk Membaca (Dokpri)

Jibril selaku ketua pelaksana dari tim UM mengambil program mendongeng dengan dua macam cerita. Pada cerita yang pertama diambil dari buku cerita yang berjudul “Asma (Sang Pemilik Dua Ikat Pinggang)” dan cerita yang kedua diambil dari buku cerita “Persahabatan Merpati Dan Semut”. Nahla dan Nanda selaku pendongeng dari tim UM bercerita kepada anak-anak desa dengan semangat serta mendapatkan respon yang sangat antusias dari anak-anak desa. Kegiatan tersebut berlangsung di dalam masjid, serta dihadiri oleh tim UM yang lain serta anak-anak kelas 4 Sekolah Dasar (SD) yang berjumlah 7 orang.

Anak-anak Desa dan Tim UM Buka Puasa Bersama (Dokpri)

Kegiatan tersebut bertujuan memberikan wawasan serta memberikan pembelajaran pada anak-anak desa melalui kegiatan mendongeng. Acara tersebut juga melatih anak-anak untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan bermain peran serta belajar membaca untuk meningkatkan daya literasi anak. Tim UM memberi gambaran mengenai hikmah yang perlu diambil seperti contoh sikap sosial dan peduli antar sesama teman. Tak lupa tim UM memberikan hadiah kepada anak-anak desa sebagai bentuk apresiasi. Pada kegiatan ini tidak hanya dalam mendongeng saja, tetapi juga diikuti dengan kegiatan berbuka puasa bersama dikarenakan kegiatan tersebut dilaksanakan pada bulan puasa.

Pewarta : Fara Fahda Machsun – KKN UM Desa Pagersari